SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jeng Janeth memiliki saudara Lady Cempluk yang tinggal di Jakarta. Suatu ketika Lady Cempluk berkeinginan untuk mengunjungi Jeng Janeth di Kota Jogja, karena dia lama sekali tidak mengunjungi Kota Pelajar tersebut.
“Pokoke engko tak jak muter-muter, saiki Jogja wes berubah, tidak seperti saat kamu kecil,” ujar Jeng Janeth.
Singkat cerita Lady Cempluk tiba di Kota Gudeg. Sejumlah tempat wisata dikunjungi mereka berdua dengan menggunakan mobil Jeng Janeth. “Wah Jogja sekarang tambah ramai ya, banyak kemacetan,” terang Lady Cempluk saat tiba di Malioboro.
Setelah puas jalan-jalan di Malioboro, keduanya hendak pulang ke rumah Jeng Janeth yang terletak di Maguwoharjo. Keduanya melewati Jalan Solo.
Setelah puas jalan-jalan di Malioboro, keduanya hendak pulang ke rumah Jeng Janeth yang terletak di Maguwoharjo. Keduanya melewati Jalan Solo.
“Wah ada mal baru ya,” tanya Lady Cempluk saat melewati Ambarrukmo Plaza. “Iya ini mal paling besar di Jogja. Bahkan sebentar lagi akan ada hotel baru lagi,” jelas Jeng Janeth sambil menunjuk Hotel Ambarrukmo yang saat itu tengah direnovasi.
“Dulu kalau nggak salah namanya Hotel Ambarrukmo ya,” tanya Lady Cempluk.
“Emang dibeli sama manajemen hotel mana mbak,” tanya Lady Cempluk.
“Itu lho namanya ada di papan, hotelnya besok namanya Hotel Under Construction,” kata Jeng Janeth mantap.
“Oalah mbak sok tahu. Itu bukan nama hotel. Under Construction itu maksudnya tengah dibangun dan direnovasi bukan nama hotelnya,” kata Lady Cempluk sambil tertawa.
Mendengar jawaban Lady Cempluk, Jeng Janeth hanya bisa mesam-mesem.
Cinta Mentari
Babarsari