SOLOPOS.COM - Gatot Brajamusti saat tampil di Mata Najwa 2012 (Youtube)

Gatot Brajamusti membantah terlibat dalam perdagangan manusia (human trafficking).

Solopos.com, JAKARTA — Gatot Brajamusti yang didatangkan Polda Metro Jaya dari Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) guna menyelesaikan sejumlah kasus menyangkal dirinya mengetahui dan terlibat perdagangan manusia (human trafficking).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono menyebutkan pihaknya akan menyelidiki kemungkinan keterlibatan Gatot dalam tindak perdagangan manusia. “Pada saat sampai di Jakarta, tapi baru introgasi, di situ klarifikasi tidak pernah terlibat perdagangan orang,” sebut Awi, Senin (24/10/2016).

Namun, menurut Awi pengakuan Gatot tersebut masih sekedar hasil interogasi awal dan belum dimasukkan ke dalam berita acara pemeriksaan (BAP).

Pemeriksaan atas Gatot sendiri baru akan dimulai pada besok, Selasa (25/10/2016) meskipun Gatot sudah tiba di Polda Metro Jaya sejak Jumat (21/10/2016). Penundaan ini dilakukan karen kondisi Gatot yang mengalami kelelahan dan tekanan darah tinggi. Baca juga: Terbukti, DNA Gatot Cocok dengan Anak Korbannya.

Sebelumnya, Awi pernah mengungkapkan dugaan perdagangan manusia itu pekan lalu. Namun, ketika ditanya lebih detail mengenai kasus trafficking yang menjerat Gatot, Awi menolak untuk berkomentar lebih jauh apakah yang dimaksud dengan trafficking adalah perdagangan wanita atau perdagangan anak-anak. Baca juga: Gatot Bradjamusti Surati Jokowi, Mau Ungkap Sindikat Perdagangan Perempuan.

Sebelumnya, dilaporkan Kompas TV dari Mataram, Kamis (13/10/2016), melalui kuasa hukumnya, Gatot meminta perlindungan terhadap anggota keluarganya yang berada di luar penjara. Melalui surat itu, dia mengklaim akan mengungkapkan sindikat peredaran narkoba dan perdagangan perempuan yang melibatkan pejabat dan artis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya