SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (Bisnis-dok)

Solopos.com, JAKARTA -- Setelah digoyang skandal penyelundupan yang melibatkan eks Direktur Utama Ari Askhara, Garuda Indonesia kembali diterpa isu tak sedap. Maskapai pelat merah itu kini diduga menyelewengkan dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) atau Corporate Social Responsibility (CSR).

Dugaan tersebut diketahui setelah adanya laporan masyarakat ke Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Arya Sinulingga menjelaskan dugaan penyelewengan dana PKBL itu mempunyai bukti awal.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Bukti awal yang dimaksud adalah struk transfer dana dari manajemen ke Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) sebesar Rp50 juta.

Insiden 2 Pesawat Garuda Indonesia Berhadapan di Bandara Soetta Diinvestigasi

"Jadi ada bukti transaksi Rp50 juta. Kami tanya ke teman-teman Garuda kenapa bisa seperti itu. Dana CSR kan keluar, bukan untuk internal," ujar Arya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Senin (16/12/2019).

Menurut Arya, dana tersebut diberikan manajemen kepada asosiasi tersebut untuk kepentingan internal IKAGI sendiri. Maka dari itu, lanjut Arya, saat ini Komite Audit tengah meneliti adanya dugaan penyelewengan tersebut.

Hotman Paris Siap Bela Pramugari Garuda Indonesia yang Tersingkir

"Kami minta teman-teman komisaris mengaudit juga, apakah baru kali ini atau bagaimana," ucap Arya.

Kendati begitu, perbuatan manajemen Garuda itu sebut Arya tak bisa diselesaikan ke ranah hukum. Sebab, perbuatan tersebut tak digunakan untuk kepentingan pribadi seseorang.

Cucu Usaha Garuda Indonesia Bernama PT Tauberes, Erick Thohir Pun Baru Tahu

"Bukan ranah hukum karena bukan dikantongi sendiri, tapi mungkin ke maladministrasi," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya