Solopos.com, JAKARTA — Maskapai pelat merah Garuda Indonesia melihat peminat wisatawan berkunjung ke objek wisata bahari di Raja Ampat, Papua, terus meningkat.
Untuk memenuhi kebutuhan layanan transportasi penerbangan ke lokasi tersebut, manajemen Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya membuka rute penerbangan paling lambat pada akhir tahun.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia, Erik Meijer, mengatakan kesiapan maskapai tersebut membangun penerbangan rintisan ke sejumlah destinasi wisata yang tinggi peminat seperti Raja Ampat. Manajemen menargetkan bisa terbang ke sana hingga akhir tahun.
“Karena kami juga ingin melihat bagaimana respons pasar dengan rute yang dibuka, contohnya ke Labuan Bajo yang awalnya hanya terbang sekali sehari, karena ramai peminat sekarang sudah sampai tiga kali dalam sehari terbang,” kata Erik Meijer kepada Bisnis/JIBI, Minggu (31/8/2014).
Garuda Indonesia membuka sejumlah rute baru yang melayani penerbangan ke objek wisata bahari di Tanah Air. Ini bentuk komitmen maskapai BUMN tersebut dalam mendorong pertumbuhan pariwisata bahari di Indonesia.