Forum online asal Jepang itu identik dengan gerakan-gerakan anonim.
Solopos.com, SAGAMIHARA – Hiroyuki Nishimura, 39, pemilik forum online 4chan mengungkap kabar buruk. Forum berbagi informasi secara anonim itu terancam bangkrut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dilansir Mashable, Jumat (7/10/2016), 4chan sedang mengalami kesulitan finansial. Untuk menjaga layanan 4chan tetap berjalan, ada beberapa tindakan ekstrem yang harus diambil. “Kami telah berusaha keras untuk membuat 4chan seperti biasanya. Tapi saya gagal, saya mohon maaf sebesar-besarnya,” tulis Nishimura dalam sebuah thread berjudul Winter is Coming.
Dalam penjelasannya Nishimura menjelaskan tiga langkah yang akan diambil untuk menekan pengeluaran dan menambah pendapatan. Langkah-langkah tersebut bisa dibilang agresif dan ekstrem. Langkah pertama adalah iklan pop-up yang cenderung mengganggu kenyamanan pengguna. Kemudian menutup beberapa kategori forum dan membatasi ukuran gambar yang akan diunggah ke forum. Langkah ketiga adalah menerapkan fitur berbayar.
4chan merupakan forum yang dikenal dengan gerakan-gerakan anomin. Laman ini memungkinkan semua pengguna Internet (netizen) membuka pembicaraan tanpa melakukan pendaftaran apapun. Hal itu membuat 4chan kerap digunakan sebagai lahan penyebaran hal-hal sensitif. Salah satu yang paling fenomenal terjadi pada 2014. Di mana 4chan adalah laman pertama foto-foto pribadi artis Hollywood skandal iCloud disebar.
Dilansir Endgadget, Jumat (7/10/2016), kebijakan pengelola 4chan yang seolah-olah memudahkan kejahatan siber membuat pengiklan enggan bekerja sama dengan forum tersebut. Pada 2007 laman tersebut masuk dalam daftar hitam Google sehingga tidak bisa memasang AdSense.
Terinspirasi dari laman sejenis berbahasa Jepang, 2chan, 4chan dibuat pada 1 Oktober 2003. Dibuat oleh Christopher Poole, 4chan dibeli Hiroyuki Nishimura pada 2015. Dengan anonimitasnya, 4chan kerap dihubungkan dengan kelompok peretas internasional, Anonymous.
Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
