Gara-Gara HP Disita, Remaja di Sragen Kabur dari Rumah

Solopos.com, SRAGEN — Zahra Zalva Mahdiah, 18, siswi Kelas XII SMA di Gemolong kabur dari rumahnya di Perumnas Gemolong, Sragen, sejak Minggu (12/1/2020). Hingga Jumat (17/1/2020), pihak orang tua terus mencari keberadaan Zahra.

Emilia, ibu dari Zahra mengaku khawatir karena belum mendapat kabar keberadaan Zahra sejak pergi dari rumah pada Minggu. Zahra pergi dari rumah tanpa pamit. Diduga dia memilih naik bus dari Gemolong menuju Kota Solo. Dugaan ini mengemuka karena ada warga yang mengaku melihat Zahra kali terakhir di kompleks Terminal Tirtonadi.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kawasan Sengon Klaten Waspada Tanah Longsor

“Menurut kesaksian yang melihatnya, anak saya memakai kaus hijau panjang, jilbab putih kembang-kembang. Dia tidak bawa sepeda motor. Saya tidak tahu dia membawa bekal apa saja dari rumah,” ucap Emilia saat dihubungi Solopos.com, Jumat.

Anak bungsu dari tiga bersaudara itu nekat meninggalkan rumah setelah kena marah orang tua. Pada saat itu, Emilia menyita ponsel milik Zahra supaya dia lebih fokus belajar. Diduga karena itu, Zahra kecewa kemudian memilih lari dari rumah.

“Saya punya alasan kenapa marah sama anak saya. Sebagai orang tua, saya hanya ingin anak saya lebih fokus belajar karena sekarang dia harus menghadapi ujian nasional pada tahun ini. Supaya dia bisa fokus belajar, maka ponsel dia untuk sementara saya sita. Mungkin itu yang membuat dia memilih meninggalkan rumah,” sesal Emilia.

Emilia sudah melaporkan kaburnya Zahra dari rumahnya ke Polsek Gemolong. Dia juga sudah berusaha mencari anaknya dengan mendatangi rumah teman-teman dekatnya. Melalui media sosial, Emilia juga terus berupaya mencari keberadaan anaknya.

Zahra memiliki ciri-ciri fisik seperti wajah putih, hidung mancung, memiliki lesung pipit, bertinggi badan 165 cm dan bergigi kelinci. Emilia berharap bila ada warga yang menemukan anak gadis dengan ciri-ciri itu segera melapor ke nomor 081382909031.

Samarkan Tempat Prostitusi di Kediri Sebagai Panti Pijat, Pemiliknya Masih Berusia 23 Tahun

Disinggung apakah Zahra memiliki teman dekat pria atau pacar, Emilia mengaku tidak tahu. Menurutnya, Zahra tidak pernah mengenalkan pria yang dianggapnya sebagai pacar kepada orang tuanya. Zahra juga tidak pernah bercerita tengah dekat dengan seorang teman prianya.

“Saya tidak tahu apakah dia punya pacar. Tapi, tidak menutup kemungkinan seperti itu [kabur bersama pacar]. Sampai sekarang, belum ada titik terang terkait keberadaan anak saya,” keluh Emilia.