SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (Dok/JIBI/Solopos)

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan gedung rehabilitas ketergantungan obat di Klaten.

Solopso.com, KLATEN – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meresmikan gedung rehabilitas ketergantungan obat (narkotika, psikotropika, dan zak akdiktif atau disingkat NAPZA) di RSJD dr. RM. Soedjarwadi, Rabu (10/6/2015) malam. Dalam kesempatan itu, Ganjar mengatakan saat ini ada tiga RSJD milik Pemprov Jateng yang melayani pasien dengan ketergantungan obat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ganjar mengaku fasilitas yang dimiliki guna menangani pasien ketergantungan obat masih minim dibanding jumlah korban obat terlarang. Idealnya, disetiap kabupaten/kota memmiliki fasilitas itu. “Ke depan diharapkan layanan seperti ini bisa ditambah. Harapannya, bisa ada di setiap kota,” kata Ganjar.

Direktur RSJD dr. RM Soejarwadi, Tri Kuncoro, mengatakan gedung rehabilitas dibangun di tanah seluas 323 meter persegi. Total dana untuk pembangunan itu mencapai RP1,34 miliar berasal dari APBD Jateng. “Saat ini bisa melayani 15 pasien rawat inap,” kata dia dalam sambutannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya