SOLOPOS.COM - Bupati Grobogan Sri Sumarni didampingi Ketua DPRD Agus Siswanto menyaksikan Kepala Dinkes Slamet Widodo yang bersiap melakukan vaksinasi di Sugihmanik, Kecamatan Tegowanu, Grobogan, Selasa (9/11/2021). (Istimewa)

Solopos.com, PURWODADI – Pemkab Grobogan terus menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 di wilayahnya dengan menggandeng berbagai pihak. Apalagi sampai saat ini capaian vaksinasi baru 608.776 atau 53, 39 persen untuk dosis pertama dan 293.602 atau 25,75 persen untuk dosis kedua.

“Target sasaran vaksinasi Covid-19 di Grobogan sebanyak 1.140.272 jiwa. Sehingga kebutuhan vaksin sebanyak 2.280.544 dosis untuk vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua,” jelas Bupati Grobogan Sri Sumarni saat meninjau vaksinasi di GOR Sugihmanik, Kecamatan Tegowanu, Grobogan, Selasa (9/11/2021).

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

Sri Sumarni menjelaskan untuk memenuhi cakupan vaksin di Kabupaten Grobogan, pihaknya berupaya untuk mendapatkan kuota tambahan. Hal ini agar proses vaksinasi di Grobogan bisa terus berjalan.

Baca juga: Kasus Covid-19 di 5 Provinsi Jadi Perhatian Jokowi, Mana Saja

“Minta tambahan vaksin Covid-19, baik langsung melalui Bapak Presiden, anggota DPR, Gubernur, Kapolda dan Pangdam. Serta berbagai unsur lainnya, termasuk pihak ketiga, seperti hari ini,” jelas Bupati.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Sri Sumarni meresmikan 49 sentra vaksinasi di Grobogan yang diselenggarakan oleh Yayasan Upaya Indonesia Damai yang juga dikenal sebagai United in Diversity (UID), dan Yayasan Indonesia untuk Semua (YIUS).

Adapun 49 sentra vaksinasi mendapat dukungan Gajah Tunggal, PT Semen Grobogan, PT Indexim Coalindo, dan PT Indo Muro Kencana. Sentra vaksinasi ini dipersiapkan untuk 42.500 sasaran yang tersebar di empat kecamatan.

Baca juga: Waduh! Capaian Vaksinasi di Grobogan Terkendala Alat Suntik

Ketua UID Suyoto yang juga mewakili YIUS menyampaikan pendirian sentra vaksinasi di Grobogan ini adalah bagian dari program yang telah dijalankan UID-YIUS. Program yang dilaksanakan sejak awal September ke berbagai kota di Jawa, Bali, Sumatera, dan Kalimantan.

Program ini berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, pemerintahan daerah, dinas kesehatan, Puskesmas serta TNI dan Polri. Ini bentuk dukungan kepada upaya Pemerintah dalam percepatan vaksinasi, serta mendorong pemerataan target pencapaiannya.

Direktur Produksi PT Semen Grobogan Suparni sekaligus mewakili Gajah Tunggal serta perusahaan sponsor lainnya, mengatakan ada tujuan percepatan vaksinasi di Grobogan. Yakni untuk tercapainya kekebalan komunitas atau herd immunity dan memulihkan roda perekonomian Indonesia.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya