SOLOPOS.COM - Babak final Diplomat Esport Arena (DSEA) I tahun 2021 beberapa bulan lalu. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Solopos bersama Diplomat kembali menghadirkan kompetisi Esport bergengsi bertajuk Solopos Diplomat Solo Esport Arena (SDSEA) 2021. Acara yang sama pernah digelar Solopos dan Diplomat semester I tahun ini.

Koordinator Penyelenggara SDSEA 2021, M Cahyo Wicaksono, saat diwawancarai Solopos.com melalui telepon, Kamis (23/9/2021), mengatakan Solopos Diplomat Solo Esport Arena 2021 akan digeber pada bulan November 2021.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cahyo menjelaskan selain di Solo, acara yang sama akan digelar di Jogja pada Desember 2021. Penyelenggara menyediakan hadiah total hingga Rp40 juta untuk event di dua kota tersebut. “Total hadiah Rp40 juta lebih,” tutur Cahyo.

Baca Juga: Pertama dalam Sejarah, Pertandingan Esports Digeber Sore Ini di PON XX Papua

Cahyo menjelaskan kompetisi digelar dengan sistem hybrid atau perpaduan antara pertandingan online dengan offline. Pertandingan secara online dilakukan ketika babak penyisihan. Sedangkan babak final digelar secara offline.

diplomat solo esport arena

“Babak penyisihan pakai sistem online dan untuk peserta yang lolos ke babak final bertanding offline. Babak final akan kami geber di salah satu mal di Solo dan Jogja. Final Solo 14 November, final Jogja 19 Desember,” terangnya.

Sedangkan jenis game yang yang dimainkan dalam Solopos Diplomat Solo Esport Arena 2021, menurut Cahyo, yaitu Mobile Legends (ML) dan PUBG Mobile. Dua game itu sangat digandrungi anak muda sekarang. “Event ini terbuka untuk peserta seluruh Indonesia,” urainya.

Baca Juga: Esport Masuk Eksibisi PON Papua 2021, PB ESI Solo: Sinyal Positif!

Penjaringan Bibit-Bibit Muda

Cahyo menjelaskan kompetisi Esport rutin digelar menilik tingginya antusiasme generasi muda terhadap game. Bahkan dari tahun ke tahun Esport semakin digandrungi. Mulai tahun ini Esport masuk sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan pada PON 2021 di Papua.

“Tahun ini PON pertama yang memasukkan Esport sebagai salah satu cabangnya. Dengan SDSEA 2021, kami harapkan peserta bisa punya perspektif lain, bahwa bermain Esport tak sekadar mengisi waktu, tapi berprestasi,” katanya.

Lebih dari itu Solopos Diplomat Solo Esport Arena 2021 diharapkan ikut berkontribusi dalam penjaringan bibit-bibit muda pemain Esport. Sebab SDSEA 2021 juga menggandeng Pengurus Besar Esport Seluruh Indonesia (PBESI) daerah setempat.

Baca Juga: Dispar Solo Fasilitasi Pengajuan QR Code PeduliLindungi, Pelaku Usaha Buruan Daftar!

“Kami juga ingin membuka perspektif kalangan tertentu yang memandang sebelah mata pada olahraga ini. Ada orang tua yang melihat anak bermain game, masih dari perspektif negatif. Sebelum final akan ada talkshow tentang Esport,” ujarnya.

Mengingat situasi yang masih pandemi Covid-19, Cahyo menyatakan panitia akan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Tujuannya agar pelaksanaan event tersebut berlangsung secara aman, nyaman, dan sehat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya