GAME TERBARU : 5 Fakta Unik Super Mario Run

Game terbaru Super Mario Run resmi meluncur di App Store.

Solopos.com, SOLO – Resmi sudah game Super Mario Run mendarat di App Store. Game ini merupakan game mobile pertama yang dibuat Nintendo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penggemar Super Mario bersuka cita mengunduh game ini di App Store secara cuma-cuma dengan tiga level untuk melihat apakah mereka menyukainya. Versi penuh game ini dijual seharga US$10 atau setara Rp134.000.

Di balik populernya game tersebut terselip lima fakta menarik tentang Super Mario Run. Berikut lima fakta tersebut sebagaimana dikutip Antara dari Phone Arena, Jumat (16/12/2016):

Terinspirasi speed run
Ide membuat game ini berasal dari speed run, lari cepat, Super Mario Bros. Tujuan membuat game adalah membuat sesuatu yang akan tetap dimainkan hingga bertahun-tahun setelah dirilis. Pemain Super Mario sering melakukan speed run tanpa henti. Itu yang membuat Miyamoto ingin memberikan sesuatu yang terlihat seperti gamer profesional.

Miyamoto tidak ingin Super Mario Bros asli di ponsel
Pembuat Super Mario Bros yang asli, Shigeru Miyamoto rupanya tidak ingin versi original ditampilkan di iPhone zaman sekarang. “Kalau pakai Super Mario Bros, di iPhone, orang akan bilang “Wow, bagus, tapi bayar? Kenapa tidak gratis saja?” kata Miyamoto.

Mario lari cepat muncul di Wii
Mario yang selalu berlari cepat pertama kali muncul di Nintendo Wii. Mario menempuh berbagai perjalanan di Wii, sambil berlari cepat tanpa henti.

Proyek besar
Terkadang orang berpikir aplikasi mobile dibuat oleh beberapa orang saja namun menghasilkan sesuatu yang besar. Super Mario Run dibuat oleh tim besar. Ada tiga tim berbeda yang bekerja untuk masing-masing mode di game tersebut yakni permainan sendiri, kompetisi Toad Rally, dan mode Kingdom Builder.

Miyamoto kembali dari pensiun
Shigeru Miyamoto kembali dari masa pensiun sejak 2007 lalu untuk proyek besar ini. Miyamoto pensiun setelah terlibat pembuatan Super Mario Galaxy untuk Wii. “Saya terlibat dari awal dan seterusnya,” kata Miyamoto.