SOLOPOS.COM - Joy-Con varian warna terbaru untuk Nintendo Switch. (Istimewa/Theverge.com)

Gamevice menuding Nintendo telah mencuri idenya untuk merancang kontroler Switch, Joy-Cons.

Solopos.com, TOKYO – Nintendo harus menghadapi tuntutan hukum terkait kontroler mesin game terbarunya, Nintendo Switch. Produsen konsol Gamevice menuding Nintendo telah mencuri idenya untuk merancang kontroler Switch, Joy-Cons.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dilaporkan Ubergizmo, Senin (14/8/2017), perusahaan asal Jepang itu mendapatkan gugatan dari salah satu produsen aksesori game.

Gamevice menuduh Nintendo telah melanggar hak paten mengenai konsep yang digunakan pada kontroler Wikipad Android. Pihak Gamevice mengklaim bahwa kontroler Switch, Joy-Cons, terlalu mirip dengan konsep yang mereka adopsi.

Atas tuduhan itu, Gamevice kemudian menggugat ke pengadilan dan tampaknya ingin menghentikan penjualan Nintendo Switch. Perusahaan itu juga dikabarkan bakal meminta ganti rugi kepada Nintendo, namun belum diketahui besarannya.

Sementara itu, baik Nintendo dan Gamevice sama-sama belum memberikan komentarnya mengenai permasalahan tersebut.

Joy-Cons sendiri merupakan perangkat modular yang dapat dilepas-pasang pada Nintendo Switch. Perangkat ini dapat menjadikan Switch sebagai konsol portabel selain model konvensional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya