Gaji Kru di Moto GP: Dari Rp400 juta hingga Rp2 Miliar

Solopos.com, SOLO — Pembalap Moto GP seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez dikenal sebagai orang yang bergelimang harta dengan gaji jutaan dolar per tahun. Namun, gaji kru di suatu tim Moto GP jarang terdengar.

Dikutip dari Detik.com, Kamis (9/1/2020), gaji kru di Moto GP yang dipublikasikan GP One diperkirakan mulai dari Rp400 juta hingga Rp1 miliar. Berikut perkiraan gaji beberapa kru di tim Moto GP:

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

1. Kepala Kru
Kepala kru bertanggung jawab terhadap segala kegiatan di paddock atau garasi. Dengan status yang diemban, penghasilan mereka jelas yang paling tinggi dibanding kru lain di garasi. Santi Hernandez, kepala kru Marc Marquez mendapatkan gaji sekitar 40.000 Euro hingga 130.000 Euro atau sekitar Rp460 juta hingga Rp2 miliar per tahun.

Baca Juga: Pengin Jadi Anak Emas Bos Di Kantor? Cukup Lakukan 5 Cara Ini!

2. Mekanik
Kru mekanik Valentino Rossi kabarnya tak banyak berubah sejak tahun 2000. Umumnya, gaji mereka berkisar antara 25.000 Euro hingga 70.000 Euro atau sekitar Rp385 juta sampai Rp1,1 miliar.

3. Analis Data
Mereka bertugas mengumpulkan berbagai data, mulai dari akselerasi motor, kecepatan di tikungan, dll. Mereka pula yang menganalisis di mana kekurangan motor sang pebalap, di bagian mana si pebalap masih perlu perbaikan. Mereka biasanya mendapat penghasilan sekitar 35.000 Euro hingga 80.000 Euro atau sekitar Rp539 juta sampai Rp1,2 miliar per tahun sesuai kemampuan dan pengalaman.

Baca Juga: Obral Kayu Jati Di Semanggi Solo, Balita Terancam 7 Tahun Penjara

4. Media Officer
Media officer bekerja mengurus segala yang berkaitan dengan publikasi, seperti jumpa pers, memberi info soal tim atau pebalap kepada media, dan lainnya. Bayaran mereka merupakan yang terendah dalam sebuah tim Moto GP, yakni 30 Euro atau sekitar Rp462 juta per tahun.