Gagas Persis Masa Depan, Rudy Siap Turun Tangan

FX Hadi Rudyatmo (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO –Mantan Ketum Persis Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyatakan siap turun tangan menggagas Persis di musim mendatang. Guna menghindari perpecahan di tingkat internal, penyatuan Persis di masa mendatang menjadi harga mati yang tak boleh ditawar-tawar lagi.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Pria yang biasa disapa Rudy itu tetap menyarankan Persis ke depan lebih baik mengikuti satu kompetisi. Langkah awal yang harus dijalankan Persis, yakni mempertemukan dua Manajer Persis DU PT Liga Indonesia (DU PT LI) 2011/2012, Totok Supriyanto dan Manajer Persis DU Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) 2011/2012, Joni S Erwandi. Pertemuan dua manajer dimaksudkan untuk menyatukan visi dan misi Persis ke depan.

“Kalau memang saya ditunjuk pengurus untuk memfasilitasi pertemuan itu, saya sangat siap. Prinsip utama yang harus dijaga, yakni Persis ke depan harus ada satu. Persoalan ikut di IPL atau ISL, itu ditentukan di pertemuan nanti. Dalam hal ini, saya menunggu dari pengurus saja,” kata Rudy saat ditemui wartawan di Stadion Manahan, Minggu (21/10/2012).

Disinggung tentang gambaran materi pemain Persis di masa mendatang, Rudy tak ingin mencampuri hal itu. Pasalnya, saat ini memang belum membahas tentang materi pemain.

“Pemain Persis Solo Selection yang tampil di turnamen Batik Cup saat ini cukup bagus tapi kurang gereget. Nanti, kalau semuanya sudah jelas, dalam arti Kongres Luar Biasa (KLB) sudah digelar, Persis tentunya segera membahas Muscab termasuk memilih manajemen dan materi pemainnya,” katanya.

Di kesempatan itu, Rudy juga mengakui hingga saat ini belum ada figur yang muncul ke permukaan terkait bursa pencalonan Ketum Persis di masa mendatang. Rudy berharap, Persis ke depan dipimpin seseorang yang siap berkorban untuk mengharumkan nama Persis.

“Saya sebenarnya juga mengharapkan segera ada sosok pengganti. Tapi, sampai saat ini belum ada yang muncul. Memang, menjadi Ketum harus bersedia berkorban. Di luar itu, saya juga mengharapkan Persis segera memperoleh sponsor yang bagus. Jadi, saat mengurusi gaji pemain tidak perlu terlambat lagi seperti kemarin-kemarin,” ujarnya.