SOLOPOS.COM - dok

WATES-Diduga karena frustrasi akibat sakit berkepanjangan, Asmo Rejo alias Somo Sapar,80, warga Punukan RT 01/RW 01, Kelurahan Wates, nekat gantung diri, Minggu (3/2) dini hari. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.

Korban kali pertama ditemukan cucunya, Ngatijah,30, saat hendak maksud untuk buang air kecil di kamar mandi. Sesampai di dalam kamar mandi, ia terkejut mendapati kakeknya yang sudah menggantung di langit-langit kamar kecil.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

dok

Mendengar teriakan itu, penghuni rumah lainnya, serta beberapa warga sektiar segera mendatangi lokasi dan membantu evakuasi korban. Sebagian lainnya langsung menghubungi jajaran Polsek Wates yang segera meluncur ke lokasi kejadian bersama Unit Identifikasi Polres Kulonprogo guna melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Menurut Tumijan,56, anak korban, kuat dugaan ayahnya nekat gantung diri karena mengalami sakit sesak nafas yang tidak kunjung sembuh.

Kapolsek Wates, Komisaris Kodrat mengatakan dari hasil pemeriksaan jasad korban, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. Korban diduga kuat tewas karena gantung diri karena pada tubuhnya ditemukan sejumlah gejala seperti keluarnya air mani dan feses, serta lidah yang menjulur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya