French Open Super Series 2015 menghentikan Ahsan/Hendra dan Greysia/Nitya di semifinal.
Solopos.com, PARIS — Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tak bisa melewati babak semifinal Prancis Terbuka Super Series. Nasib serupa dialami oleh ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia
Menghadapi Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Sabtu (24/10/2015), Ahsan/Hendra bertarung sepanjang tiga game dalam waktu satu jam. Mereka akhirnya harus mengakui keunggulan pasangan Denmark itu dengan skor 18-21, 21-19, dan 15-21.
Meski sempat unggul 2-0, Ahsan/Hendra seperti dilansir detiksport, lebih banyak tertinggal di game pertama. Mereka sempat tertinggal 11-15, tapi kemudian bisa menyamakan kedudukan menjadi 15-15 dan 16-16. Akan tetapi, mereka tak bisa membendung Conrad-Petersen/Kolding untuk merebut game pertama.
Game kedua berjalan ketat. Ahsan/Hendra sempat unggul empat poin dalam kedudukan 13-9, tapi kemudian tertinggal 14-16 karena Conrad-Petersen/Kolding meraih empat poin secara beruntun. Ahsan/Hendra bisa kembali unggul dan akhirnya memaksakan digelarnya game ketiga.
Game ketiga mutlak menjadi milik Conrad-Petersen/Kolding. Ahsan/Hendra tak sekalipun memimpin dalam perolehan poin dan bahkan sempat tertinggal tujuh angka. Mereka akhirnya harus menerima kekalahan dari pasangan Denmark.
Sementara itu, Greysia/Nitya yang menjadi unggulan keempat dikalahkan oleh pasangan China, Luo Ying/Luo Yu. Mereka kalah dalam dua game dengan skor 19-21 dan 14-21.
Dengan kalahnya Ahsan/Hendra dan Greysia/Nitya, Indonesia kini tinggal punya satu harapan tersisa, yakni ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto. Praveen/Debby akan melawan Lu Kai/Huang Yaqiong di babak semifinal. (JIBI/SOLOPOS)