French Open 2015 Minggu lusa segera bergulir. Petnis unggulan putri siap bersaing mencari peluang.
Solopos.com, PARIS— Sejumlah petenis unggulan putri tak sabar memulai petualangan mereka di Grand Slam French Open 2015 yang bergulir Minggu (24/5/2015). Sederet nama favorit seperti Simona Halep, Maria Sharapova, dan Petra Kvitova, punya ambisi sama untuk merebut titel grand slam kedua di musim ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Petenis nomor tiga dunia, Halep membuktikan diri mampu unjuk gigi di tengah ketatnya persaingan dengan merebut 11 gelar WTA dalam kurun dua musim terakhir. Ia nyaris juara di Roland Garros seandainya tak kalah di partai final kontra Maria Sharapova musim lalu. Kini petenis asal Rumania ini siap menuntaskan rasa penasaran dengan membidik titel grand slam untuk kali pertama.
“Saya menangis musim lalu, tapi kemudian tersenyum karena itu merupakan final grand slam pertama saya. Saya bermain baik dalam beberapa pekan terakhir,” ujar Halep, dilansir Wtatennis, Kamis (21/5/2015).
Halep tengah berusaha untuk mencatatkan nama sebagai petenis Rumania kedua yang berhasil memenangi grand slam setelah Virginia Ruzici menjuarai French Open 1978. Jika ia sukses, maka juara Indian Wells 2015 tersebut akan menjadi petenis pertama kelahiran 1991-an yang bisa membawa pulang trofi level turnamen tenis paling prestisius ini.
“Saya mulai nyaman bermain di atas lapangan tanah liat. Saya menyukainya dan membuat saya begitu percaya diri. Saya siap untuk bermain di French Open,” imbuhnya.
Sementara itu, Sharapova yang hadir sebagai juara bertahan tak akan tinggal diam. Trofi juara Rome Masters yang baru saja diraih menjadi modal tambahan bagi petenis ranking kedua dunia tersebut untuk memboyong piala French Open untuk kali ketiga.
“Tenis itu soal fisik dan mental. Pertandingan bisa terjadi sangat cepat, tapi juga sebaliknya. Terkadang Anda juga tak bisa tampil terbaik. Selalu berpikir positif dan tak pernah menyerah sangat penting apa pun yang terjadi,” papar petenis cantik asal Rusia ini.
Selain siap kembali mengadang Halep, Sharapova punya musuh bebuyutan yang harus ia taklukkan. Petenis berusia 27 tahun ini kemungkinan turun sebagai unggulan kedua. Artinya, ia akan berjumpa dengan rival abadi sekaligus ratu tenis dunia, Serena Williams, di final.
Keberadaan petenis ranking keempat dunia, Petra Kvitova, wajib dipelototi. Petenis asal Republik Cheska ini justru kian garang setelah ia sempat absen beberapa bulan karena kelelahan. Trofi juara Madrid Open 2015 sebagai bukti nyata betapa mengerikan juara Wimbledon 2015 ini. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)
Maria Sharapova, juara bertahan French Open musim lalu saat merebut trofi di Roma Open. JIBI/Rtr/dok
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
