SOLOPOS.COM - Ilustrasi lomba makan. (Istimewa/@menang5miliar)

Fredy meninggal tersedak ayam KFC dalam lomba makan, Jumat (11/3/2016). Panitia hanya menyodorkan surat pernyataan sehat tanpa tim medis.

Solopos.com, JAKARTA — Polisi menyatakan tidak ada tim medis dalam lomba makan KFC berhadiah Rp5 miliar di KFC Taman Semanan Indah, Jakarta Barat (sebelumnya tertulis Rawamangun, Jakarta Timur), Jumat (12/3/2016). Pihak penyelenggara O2 Action menyatakan pihaknya hanya memberikan surat pernyataan sehat yang ditandatangani peserta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pemeriksaan kesehatan seperti syarat yang ada di web,” ujar Anton petugas Call Center Event Organizer O2 Action, saat dihubungi wartawan yang dikutip Solopos.com dari Detik, Sabtu (12/3/2016). “Peserta hanya membuat dan menandatangani surat pernyataan sehat,” sambungnya.

Anton membenarkan bahwa perlombaan makan berhadiah Rp5 miliar secara umum tetap berlanjut meski ada satu korban tewas. Kendati untuk di KFC Taman Semanan Indah belum dipastikan lanjut atau disetop. “Lomba masih lanjut, terkait itu saya belum dapat arahan informasi dari atasan,” pungkasnya.

Sebelumnya, hasil olah TKP siang tadi oleh Polres Jakarta Barat mendapati fakta tidak adanya tim medis dalam perlombaan. Pertolongan pertama pun dilakukan panitia penyelenggara seadanya. Baca juga: Surat Pernyataan Sehat? Ini Beda Keterangan Peserta dan Panitia Menang 5 Miliar.

“Salah satu temuan dari hasil olah TKP kedua dalam penyelenggara lomba makan cepat KFC ini, penyelenggara tidak siapkan tim medis saat terjadi peristiwa. Terhadap korban tindakan medis dilakukan pantia yang tidak memiliki pengetahuan atas tindakan medis,” ujar Kasat Reskrim Jakarta Barat, AKBP Didik Sugiarto, seusai olah TKP di lokasi kejadian, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (12/3/2016).

Dalam tanggapan panitia melalu media sosial, sebelum lomba, para peserta sudah menandatangani surat pernyataan sehat. Hal itu diungkapkan oleh penyelengara melalui akun Twitter @Menang5Miliar, Sabtu (12/3/2016), menanggapi pernyataan netizen yang mengingatkan kewajiban panitia lomba. Pemilik akun @udin_tok mempertanyakan asuransi bagi para peserta.

“Trimakasih kak, Sebelum lomba dimulai, semua peserta sudah tanda tangan surat pernyataan sehat. Kami jg menyediakan asuransi,” tulis @Menang5Miliar.

Akun itu juga memberi klarifikasi soal larangan minum saat lomba yang dikritik netizen. “Diperbolehkan kak, tapi minumnya dibawa sendiri. Terimakasih atas saran nya kak :),” kicau @Menang5Miliar. “Kami atas nama panitia turut berduka kak dengan kejadian ini, kami akan lakukan yang terbaik.. terimakasih kak.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya