FPI kembali akan mendemo Ahok pada Jumat (4/11/2016) mendatang. Bahkan, demo ini melibatkan massa dari luar Jakarta.
Solopos.com, JAKARTA — Front Pembela Islam (FPI) dan sejumlah organisasi keagamaan lain berencana menggelar demo besar-besaran, Jumat (4/11/2016) mendatang. Tuntutan mereka sama, yaitu menuntut polisi mengusut kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasarkan informasi yang beredar, akan ada sejumlah massa dari luar Provinsi DKI Jakarta bakal hadir. Bahkan, massa luar DKI Jakarta dikabarkan akan mulai berdatangan sejak Minggu (30/10/2016). “Informasi yang kita dapat seperti itu,” tutur Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol. Suntana, di Silang Monas Jakarta, Sabtu (29/10/2016).
Namun, pihaknya tetap mengimbau agar rencana aksi massa pada 4 November mendatang tidak sampai ricuh. Semua pihak diminta untuk berunjuk rasa secara damai. “Tapi kami coba mengimbau kepada semua stakeholder masyarakat yang akan berunjuk rasa 4 November, silakan berunjuk rasa dengan damai, tertib dan tidak anarkis,” tuturnya.
Meski demikian, Suntana juga menyarankan agar massa yang berasal dari luar Ibu Kota tidak datang ke Jakarta. Mereka diimbau untuk melakukan aksi di daerah masing-masing. “Usahakan massa dari luar Jakarta, kami sarankan, unjuk rasa dilakukan di lokasi masing-masing,” ujarnya.
Pihaknya memastikan bakal meningkatkan pengamanan khusus pada beberapa objek vital tertentu, seperti di bandara, terminal, dan stasiun.
“Itu udah pasti, standar prosedur. Titik-titik yang dimungkinkan adanya kerawanan bentrok dan konflik, tentu akan kita jaga,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
