Solopos.com, SOLO — Lebih dari satu bulan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ/Jurug Solo Zoo) tidak menerima pengunjung akibat pemberlakuan PPKM Darurat dan Level 4. Kondisi semua satwa lebih tenang tanpa kehadiran pengunjung.

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selama itu pula koleksi satwa hanya berinteraksi dengan petugas keeper serta dokter hewan. Meskipun tidak ada pengunjung, perawatan terhadap hewan koleksi TSTJ terus dilakukan. Seperti halnya hewan unta. TSTJ memiliki empat ekor unta, salah satunya unta jantan yang lahir April tahun lalu atau saat pagebluk Covid-19. Wali Kota Solo saat itu F.X Hadi Rudyatmo memberi nama Olan.

Koordinator Keeper Satwa Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, Ryo, mengecek kondisi Onta jenis kelamin betina bernama Salsa di kandang TSTJ Solo, Rabu (4/8/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)
Meskipun sepi pengunjung perawatan satwa TSTJ terus dilakukan. Solopos/Nicolous Irawan
Perawatan dilakukan untuk tetap menjaga kesehatan hewan TSTJ. Solopos/Nicolous Irawan
Keeper mengecek gigi dan mulut unta koleksi TSTJ. Solopos/Nicolous Irawan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi