Foto Luthfi Alfiandi Pegang Bendera Diedit, Nasdem Bantah Terlibat

Solopos.com, SOLO -- Sebuah iklan memanfaatkan foto Luthfi Alfiandi memegang bendera Merah Putih yang diedit kini menjadi bahan gunjingan publik. Bendera merah putih yang dipegang Lutfi dalam foto asli diedit menjadi bendera Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Gambar dari iklan yang terpasang di sebuah koran tersebut viral setelah diunggah oleh pengguna akun Twitter @panca66, pada Senin (27/1/2020). Dia mempertanyakan apakah Partai Nasdem sudah meminta izin kepada fotografer foto tersebut atau belum.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Nasdem mengedit foto Luthfi untuk iklannya. Saya rasa foto ini ada fotografernya yang motret. Apakah Nasdem sudah minta izin? Secara Nasdem partai yang nga peduli nasib Luthfi tapi memanfaatkan fotonya untuk promosi @taufikbasari," ungkapnya. 

Billy Syahputra dan Pacarnya Sempat Ditahan Polisi di Bali, Kenapa?

Nasdem mengedit foto Luthfi untuk iklannya. Saya rasa foto ini ada fotografernya yang motret. Apakah Nasdem sudah minta izin? Secara Nasdem partai yang nga peduli nasib Luthfi tapi memanfaatkan fotonya untuk promosi @taufikbasari pic.twitter.com/RUa0x2AsLX

— #Pessel2020 (@panca66) January 27, 2020

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya membantah pihaknya telah mengedit dan memasang iklan tersebut.

"Iklan itu tidak dipasang oleh Partai Nasdem. Iklan itu dipasang oleh orang yang mengucapkan selamat atas kegiatan partai," kata Willy kepada Detik.com, Senin.

Kronologi Kecelakaan Motor Hantam Trotoar di Sragen Renggut Nyawa Pemuda Sukoharjo

Menurutnya, iklan tersebut dipasang oleh orang dari luar Partai Nasdem. Orang tersebut berniat untuk mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara Partai Nasdem Day 2020 yang diselenggarakan di Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

Catat! Jadwal Pemadaman Listrik di Solo, Sragen, dan Sukoharjo, Selasa (28/1/2020)

"Bukan, jadi dia orang yang mendaftar sebagai calon yang mendaftar Wali Kota Kota Makassar, tapi kita juga tidak mengusung dia karena kita mengusung Danny Pomanto. Jadi yang memasang iklan itu bukan Partai Nasfem, tapi orang yang mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara Partai Nasdem," tambah Willy.