SOLOPOS.COM - Pembagian bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

 Petugas, menunjukan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan uang tunai seusai mencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Tipes, Solo, Jawa Tengah, Senin (24/11/2014). Pencairan dana PSKS senilai Rp400.000 merupakan bentuk kebijakan dana kompensasi kenaikan harga BBM bagi warga miskin. (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Pembayaran Dana Kompensasi BBM di Tipes, Senin (24/11/2014). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Petugas, menunjukan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan uang tunai seusai mencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Tipes, Solo, Jawa Tengah, Senin (24/11/2014). Pencairan dana PSKS senilai Rp400.000 merupakan bentuk kebijakan dana kompensasi kenaikan harga BBM bagi warga miskin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Presiden Joko Widodo menebar tiga kartu sebagai kompensasi kenaikan harga BBM. Seperti presiden pendahulunya yang menebar bantuan langsung tunai (BLT) bagi rakyat yang dianggap miskin, Jokowi juga membidik rakyat yang dianggap miskin sebagai sasaran pemberian dana kompensasi tersebut.

Tetapi, ketiga kartu sakti Jokowi itu tak menjangkau 15.829 rumah tangga miskin (RTM) di Kota Solo. Data ini diperoleh dari jumlah RTM sesuai hasil survei pendataan program perlindungan sosial (PPLS) 2011 tercatat sebanyak 44.872 RTM. Sedangkan penerima dana PSKS di Kota Solo tercatat 29.043 RTM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya