SOLOPOS.COM - Perajin replika pesawat di Debegan, Jumat (28/11/2014). (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

  Sudarmaji, 55, warga Debegan, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah membuat miniatur pesawat terbang komersial dari bahan styrofoam di rumahnya, Jumat (28/11/2014). Replika pesawat terbang dari styrofoam bekas pakai itu dipesan oleh kolektor dari beberapa daerah, seperti Jakarta, Makasar,dan Nusa Tenggara Barat. (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Perajin replika pesawat di Debegan, Jumat (28/11/2014). (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Sudarmaji, 55, warga Debegan, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah membuat miniatur pesawat terbang komersial dari bahan styrofoam di rumahnya, Jumat (28/11/2014). Replika pesawat terbang dari styrofoam bekas pakai itu dipesan oleh kolektor dari beberapa daerah, seperti Jakarta, Makasar,dan Nusa Tenggara Barat.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Selain replika-replika pesawat terbang komersial itu, Sudarmaji juga melayani pembuatan miniatur pesawat militer seperti F22 Raptor, C17 Globe Master. F14 Tomcat, dan F16 Fighting Falcon dengan harga antara Rp300.000 hingga Rp1 juta, bergantung ukuran dan faktor kesulitan dalam pembuatannya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya