SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, LOMBOK UTARA</strong> &mdash; <a href="http://news.solopos.com/read/20180806/496/932279/hingga-senin-siang-bmkg-catat-147-kali-gempa-susulan-di-lombok">Gempa bumi</a> yang mendera wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) membuat ribuan wisatawan di tiga gili atau pulau kecil, Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno, Kabupaten Lombok Utara dievakuasi, Senin (6/8/2018) pagi. Video evakuasi ribuan turis itu direkam salah satu anggota Polair NTB, AKBP Dewa Wijaya dan menjadi viral di media sosial.</p><p>Berdasarkan video itu, tampak ribuan orang berjejal mengantre untuk masuk ke kapal yang digunakan untuk mengevakuasi mereka dari Gili Trawangan. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, yang juga mengunggah video evakuasi dari AKBP Dewa Wijaya menjelaskan wisatawan yang dievakuasi itu terdiri atas wisatawan domestik dan wisatawan asing.</p><blockquote class="twitter-tweet" data-lang="en"><p dir="ltr" lang="in">Wisatawan asing dsn domestik menunggu evakuasi dari Gili Trawangan, Gilingan Air dan Gili Meno Lombok Utara. Terbatasnya kapal menyebabkan evakuasi bertahap. Tim SAR akan menambah kapal. <a href="https://t.co/EZKqwLnQjQ">pic.twitter.com/EZKqwLnQjQ</a></p>&mdash; Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) <a href="https://twitter.com/Sutopo_PN/status/1026319192708939776?ref_src=twsrc%5Etfw">August 6, 2018</a></blockquote><p>"Wisatawan asing dan domestik menunggu evakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno Lombok Utara," tulis Sutopo di akun Twitternya, @Sutopo_PN, Senin (6/8/2018) pukul 09.08 WIB.</p><p>Ia juga menjelaskan evakuasi ribuan orang itu dilakukan secara bertahap karena terbatasnya jumlah kapal. "Terbatasnya kapal menyebabkan evakuasi bertahap. Tim SAR akan menambah kapal," lanjutnya.</p><p><img src="http://img.solopos.com/upload/img/gempa%20lombok%202.jpg" alt="" width="600" height="400" />Evakuasi turis dari Gili Trawangan, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8/2018) pagi. (Facebook-Globalfm Bali)</p><p>Selain video, AKBP Dewa Wijaya juga tak lupa mengabadikan momen evakuasi melalui foto. Dari fotonya, Dewa tampak memberikan sosialisasi terhadap para turis asing sebelum dievakuasi dari lokasi terdampak <a href="http://news.solopos.com/read/20180806/496/932302/gempa-lombok-1-keluarga-terdiri-5-orang-tewas-berpelukan">gempa bumi</a> di Lombok, NTB.</p><p>Berdsarkan data yang diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto, ada 2.000 turis asing yang dievakuasi dari Gili Trawangan. "Saat ini tim dari TNI, kepolisian, SAR, bersama pemerintah daerah dibantu masyarakat sedang melakukan evakuasi 2.000 turis asing agar bisa keluar dari Gili Trawangan," ucapnya seperti dikutip <a href="http://www.solopos.com"><em>Solopos.com</em></a> dari <em>Kantor Berita Antara</em>.</p><p><img src="http://img.solopos.com/upload/img/gempa%20lombok%203.jpg" alt="" width="600" height="400" />Evakuasi ribuan turis dari Gili Trawangan, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8/2018) pagi. (Facebook-Globalfm Bali)</p><p><a href="http://news.solopos.com/read/20180806/496/932252/sampaikan-duka-jokowi-pastikan-korban-gempa-lombok-dapat-bantuan">Gempa bumi</a> mendera mengguncang wilayah NTB dan sekitarnya serta sempat memicu tsunami, Minggu (5/8/2018) malam. Gempa bumi dengan magnitude terbesar, yakni 7,0 skala Richter, terjadi pada pukul 18.46 WIB.</p>

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya