Formula One 2016 bisa saja berpihak kepada Red Bull jika menggunakan mesin yang kompetitif. Namun, sampai saat ini tim dari Milton Keynes tersebut belum mendapatkan mesin yang kompetitif.
Harianjogja.com, MILTON KEYNES — Tim Red Bull membutuhkan mesin yang kompetitif untuk melakoni Formula One. Jika hal tersebut tidak dilakukan, dipastikan pada ajang balap jet darat musim ini, Red Bull gagal bersaing dengan tim lainnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Ajang balap ini tidak seperti Tour de France. Jika kami tidak memiliki mesin yang kompetitif, kami akan tertinggal. Kami tentu tidak terima jika harus berada di posisi lima untuk lima tahun ke depan,” ungkap Bos Tim Red Bull, Dietrich Mateschitz, dikutip dari F1Today, Selasa (15/3/2016).
Pada musim balap musim lalu, Red Bull gagal berada di urutan tiga teratas. Daniel Ricciardo dan Daniil Kvyat, dua pembalap Red Bull hanya berada di posisi tiga klasemen akhir konstruktor. Capaian prestasi tersebut lebih buruk daripada musim sebelumnya.
Red Bull sempat berada di posisi kedua saat diperkuat oleh Sebastian Vettel dan Ricciardo pada musim balap 2014.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
