SOLOPOS.COM - Rio Haryanto sesaat setelah masuk pit dan dinyatakan tak bisa melanjutkan balapan di GP Australia. (Istimewa/@F1)

Formula One 2016 akan memasuki seri kedua di Bahrain. Akan tetapi, sampai saat ini Manor Racing masih mengalami masalah dengan degradasi ban.

 

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

 

Harianjogja.com, SAKHIR — Pembalap Manor Racing sekaligus rekan setim Rio Haryanto, Pascal Wehrlein, mengatakan timnya masih berkutat dengan problem degradasi ban menjelang balapan GP Bahrain, akhir pekan ini. Menurutnya, jika masalah tersebut bisa diatasi, Manor bakal lebih kompetitif bersaing dengan tim lainnya.

Masalah ban tersebut jadi isu serius pada seri pembuka Formula One 2016 di GP Australia, pada 20 Maret. Wehrlein melakukan start mengesankan pada balapan di Sirkuit Albert Park, Melbourne, tersebut. Dia melaju impresif dan sempat menembus posisi ke-14. Tapi, setelah itu dia bermasalah dengan degradasi ban sehingga posisinya melorot dan akhirnya finis paling belakang.

“Startnya luar biasa. Saya sedikit kaget dengan start itu karena ini balapan pertama saya di F1. Itu sangat hebat. Saya naik enam atau tujuh posisi di lap pertama. Kami sangat kompetitif pada beberapa lap ketika bannya masih bagus,” kata Wehrlein, seperti dilansir Motorsport, Senin (28/03/2016).

“Tapi, setelah itu kami mengalami degradasi (penyusutan) ban yang sangat besar. Menurut saya, setelah tujuh lap tersebut rasanya penampilan saya paling buruk dibanding para pembalap lain,” sambung dia.

Wehrlein menambahkan performa mobil kembali normal ketika para kru memasang ban baru. Kecepatan mobil MRT05 balik seperti di awal-awal lap saat pria Jerman itu tampil impresif. Namun, setelah beberapa lap, ban kembali bermasalah.

“Jadi, itulah hal pertama yang perlu kami atasi, yaitu bagaimana membuat ban bertahan lebih lama. Tapi secara umum yang membuat saya optimistis adalah kecepatan yang kami miliki. Kami hanya perlu melakukan mengganti beberapa setelan dan membuat ban bertahan lebih lama. Jika hal itu terjadi, kami bakal kompetitif,” kata Wehrlein.

Rekan setim Rio Haryanto tersebut meyakini bakal lebih kuat di Bahrain. Dia mengaku banyak belajar dari balapan di Australia, termasuk penampilan buruknya pada sesi kualifikasi.

“Saya tak sabar menanti balapan selanjutnya. Kami bisa belajar banyak dari balapan pertama dan saya telah mengalami kemajuan menghadapi seri selanjutnya,” tegas Pascal Wehrlein.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya