SOLOPOS.COM - Rio Haryanto (Crash.net)

Formula One 2016 berlanjut ke GP Australia.

Solopos.com, SPIELBERG – Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, menatap Grand Prix (GP) Austria, Minggu (3/7/2016) malam WIB, dengan optimisme tinggi setelah gagal menuntaskan balapan di Baku Street Circuit, 19 Juni 2016 lalu.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Rio sempat menorehkan performa paling impresif musim ini pada sesi kualifikasi GP Eropa di Baku, dua pekan lalu. Dia bahkan nyaris lolos ke fase kedua kualifikasi untuk kali pertama sepanjang kariernya di F1.

Pembalap tim Manor Racing itu juga mengawali balapan Baku dengan cukup impresif setelah start dari urutan ke-17. Namun, perjuangan Rio harus berakhir prematur karena tertabrak pembalap Haas, Esteban Gutierrez.

Kendati gagal finis, Rio gembira dengan progres penampilannya bersama Manor pada balapan dua pekan lalu. Kini, dia merasa lebih percaya diri menatap balapan di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, akhir pekan ini.

“Ada beberapa sinyal yang sangat positif di Baku dan secara umum saya meraih kualifikasi sangat kuat. Catatan lap saya hanya 0,1 detik dari persaingan Q2 dan 2,0 detik dari catatan waktu tercepat [Nico] Rosberg di Q1,” kata Rio, seperti dilansir Manorf1team.com, Jumat (1/7/2016).

“Hasil mengecewakan setelah akhir pekan yang sangat kuat, tapi kami tidak bisa membiarkan kekecewaan mengganggu performa latihan dan kualifikasi. Tim telah bekerja dengan hebat dan saya senang dengan progres saya sendiri,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya