FORMULA ONE 2016 : Kemenpar Sumbang Rp5 Miliar-Rp6 Miliar Untuk Rio Haryanto

Formula One 2016 diikuti oleh pembalap asal Indonesia, Rio Haryanto.

Solopos.com, JAKARTA – Kementrian Pariwisata (Kemenpar) menyatakan akan memberikan bantuan dana untuk Rio Haryanto yang berlaga di Formula One 2016. Bantuan dari Kemenpar itu sekitar Rp5 miliar-Rp6 miliar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti diketahui, Rio Haryanto, membutuhkan dana sebagai pay driver Manor Racing di Formula One 2016. Pembalap asal Solo itu diharuskan membayar 15 juta euro atau Rp225 miliar untuk mengisi kemudi mobil Manor. Pada perkembangannya Rio baru bisa membayar uang muka 3 juta euro. Pertamina sebagai sponsor Rio juga akan memberikan uang sponsor 5 juta euro.

Hal itu membuat Rio masih kekurangan dana sekitar 7 juta euro dan akan dilunasi seiring berlaganya F1. Tim manajer Rio sendiri tengah berusaha untuk mendapatkan tambahan dana. Di sisi laian banyak instansi yang mulai mengumpulkan donasi untuk diberikan kepada Rio.

Kini Kemenpar berniat ikut memberikan sumbangan kepada pembalap 23 tahun tersebut. Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Luar Negeri, I Gede Pitana, mengaku sudah melakukan pertemuan dan membahas peluang dukungan kepada Rio Haryanto. Adapun jumlah angka yang kemungkinan dikeluarkan senilai Rp5-6 miliar.

“Kami sudah sempat bertemu dengan pihak Rio, serta membahas peluang dukungan dari Kemenpar. Ya, kami menyiapkan dan sekitar Rp 5-6 miliar,” kata Pitana seperti dikutip dari Detik.com, Kamis (24/3/2016).

“Tetapi bagaimana penggunaannya kami masih melakukan analisis. Misalnya, kami manfaatkan untuk mendukung Rio di pasar-pasar utama pariwisata, seperti di Malaysia atau Jepang. Jadi, kami tidak bisa mendukung pada setiap race,” sambungnya.

Tapi jumlah sumbangan dari Kemenpar itu dianggap terlalu sedikit oleh Menpora Imam Nahrawi. Bahkan Imam mengaku kaget dengan sumbangan Kemenpar yang terlalu kecil itu. Menurutnya, Kemenpar dengan memanfaatkan kampanye Wonderful Indonesia bisa menyumbang minimal Rp50 miliar.

“Paling tidak Rp50 miliar. Tapi ini belum ada kabar kepada saya. Saya sih berharap lebih dari itu [yang diberikan Kemenpar kepada Rio],” kata Menpora.