Formula One 2015 telah memasuki separuh musim. setelah kembali merasakan naik podium di GP Hungaria, tim ini optimistis akan lebih baik di paruh kedua musim ini.
Solopos.com, HUNGARORING—Red Bull optimistis bisa meraih hasil lebih baik setelah kembali merasakan naik podium di GP Hungaria, Sirkuit Hungaroring, Minggu (26/7/2015) lalu. Meskipun belum bisa mengakhiri paceklik kemenangan, Red Bull berhasil menempatan dua pembalap sekaligus, yakni Daniel Ricciardo dan Daniil Kvyat, mendampingi sang pemenang, Sebastian Vettel.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tim pabrikan Austria ini mengklaim apa yang diraih Red Bull di seri terakhir paruh pertama adalah langkah maju. Tim Banteng Merah ini meyakini bisa tampil lebih menggigit di kejuaraan Formula One (F1) paruh kedua yang digelar akhir Agustus mendatang.
Podium kedua dan ketiga ini membikin Red Bull sedikit memangkas jarak dengan Williams. Red Bull masih berdiri di peringkat keempat klasemen konstruktor dengan selisih 55 poin dari Williams yang bertengger di urutan ketiga di bawah Mercedes dan Ferrari.
Meskipun demikian, tim juara dunia empat kali ini pantang mengandalkan faktor keberuntungan seperti yang terjadi di Hungaria. Bagaimana pun kedua jagoan Red Bull itu bisa unjuk gigi di podium lantaran nasib sial yang menimpa duo Mercedes, yakni Lewis Hamilton dan Nico Rosberg.
“Saya kira kami memetik hasil yang sangat bagus sejak sesi latihan bebas pertama. Mungkin ini untuk kali pertama kami mendapatkan keseimbangan mobil dan penampilan sepanjang pekan,” ujar Ricciardo, dilansir crash.net, Kamis (30/7/2015).
Pembalap Australia ini menambahkan Red Bull belum mengeluarkan semua kemampuan. Mereka masih bisa menggenjot performa mobil sampai batas maksimal. Di sisi lain penampilan tim terbantu dengan kondisi trek yang cocok untuk mobil RB11.
“Saya merasa kami selangkah lebih maju. Kami mendapat hal yang positif. Saya senang kami semua tersenyum sebelum beristirahat di musim panas,” imbuh Ricciardo.
Mobil RB11 mengalami upgrade sejak GP Inggris, 5 Juli lalu. Selain memperbaiki sayap, para mekanik di Milton Keynes, Inggris, juga memperbarui aerodimanis. Perbaikan ini menunjukkan gelagat positif seperti yang terjadi di Hungaria.
“Para pembalap membuat mobil berada di depan. Regulasi selama musim dingin sangat memberatkan kami. Butuh waktu lama untuk memperbaiki diri,” jelas Team Principal Red Bull, Christian Horner. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
