SOLOPOS.COM - Pembalap Formula One Red Bull Daniel Ricciardo memfavoritkan GP F1 Hungaria. Ist/dok

Formula One 2015 seri Grand Prix Hungaria menjadi balapan favorit bagi pembalap Red Bull Daniel Ricciardo.

Solopos.com, HUNGARORING— Pembalap Red Bull, Daniel Ricciardo, antusias menyambut balapan Formula One (F1) seri GP Hungaria yang digelar di Sirkuit Hungaroring, Budapest, Minggu (26/7/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sirkuit ini jelas berkesan bagi Ricciardo karena ia sukses merebut podium utama di sana musim lalu. Total tiga seri berhasil ia menangkan di musim 2014, yakni GP Kanada, GP Belgia, dan GP Hungaria ini.

Pembalap Australia ini menjadikan Hungaroring sebagai salah satu lokasi balapan favorit. Ricciardo mengaku senang dengan suasana Kota Budapest yang memiliki banyak restoran dan bar. Setelah balapan rampung, ia punya tempat yang menarik untuk menghabiskan waktu bersantai selepas berjibaku di lintasan balap.

“Ada banyak alasan untuk pergi ke Hungaria. Secara pribadi, saya suka balapan ini di musim panas Eropa saat Anda mempunyai temperatur tinggi. Biasanya cuaca yang sangat bagus, ditambah ini balapan terakhir di jeda musim panas,” kata Ricciardo, dilansir Planet F1, Senin (20/7/2015).

Di samping itu, Red Bull ingin membuktikan mereka belum habis selepas melalui balapan sulit di paruh pertama musim ini. Sembilan musim berlalu, namun tim Banteng Merah ini baru sekali berhasil mencicipi podium. Selebihnya baik Ricciardo atau Daniil Kvyat selalu terlempar dari posisi empat besar.

Kini tim juara empat kali F1 ini terjebak di peringkat keempat klasemen sementara. Red Bull berada di bawah Mercedes, Ferrari, dan Williams.

Sementara itu, Fernando Alonso berharap McLaren membaik di paruh kedua. Tim asal Inggris ini tengah berjuang keras untuk keluar dari performa buruk sejak berpartner dengan Honda. Meskipun gagal total di paruh pertama, Alonso masih menyimpan sedikit asa agar tim bisa menunjukkan perbaikan.

“Saya kira paruh kedua musim ini akan menunjukkan McLaren yang berbeda, mungkin lebih kompetitif. Saya senang dengan progres yang ditunjukkan Honda. Tentu saja kami akan menggunakan berbagai peranti untuk itu,” terang Alonso.

Mantan pembalap Ferrari ini mengaku cukup sedih karena mereka terlalu boros menggunakan mesin. Akibatnya, baru delapan seri McLaren sudah mengganti mesin lima kali. Pergantian untuk kali kelima itu membikin tim mendapat hukuman penalti 10 grid. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya