SOLOPOS.COM - Sean Seleal (tengah) bersama rekan setimnya. Ist/infooke.com

Solopos.com, JAKARTA — Driver asal Indonesia Sean Gelael menuai hasil yang kurang memuaskan di seri pertama ajang balap Formula 3 Eropa. Gagal menembus posisi 10 besar, dia bahkan gagal finis di race ketiga.

Seri pertama ajang balap Formula 3 Eropa sudah berlangsung di sirkuit Silverstone pada 19-20 April 2014.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Pada race pertama, driver tim Jagonya Ayam Tom Blomqvist berhasil menjadi yang tercepat. Sementara Sean yang juga membela tim yang sama malah mengakhiri balapn di posisi 15.

Sean yang sempat beradu kecepatan dengan pembalap asal Australia Mitch Gilbert untuk memperebutkan posisi 10, lantas buka suara soal jalannya balapan.

“Saya lebih cepat dari Mitch, tapi dia bertahan dengan sangat baik. Saya berusaha melewatinya beberapa kali, tetapi dia membuat saya kembali berada di belakangnya, dan di saat terakhir Spike berhasil melewati saya,” ucap Sean seperti dilansir detiksport.

Upaya Sean untuk memperbaiki posisi di race kedua juga tak membuahkan hasil. Dia malah melorot lima anak tangga. Driver asal Prancis Esteban Ocon berhasil menjadi pemenang di race kedua ini.

“Saya memiliki beberapa masalah dengan rem dan kopling. Jadi saya tidak dapat segera melaju pada saat start. Tetapi pada saat sudah berjalan, kecepatan kendaraan saya bisa dikatakan cukup baik,” kata Sean.

Kesialan lantas mengampiri Sean saat balapan ketiga dimulai. Dia mengalami masalah pada girboks beberapa saat menjelang start.

Meski bisa diperbaiki, Sean lantas tertinggal dua lap saat kembali ke lintasan. Di race ketiga ini, pebalap tim Prema Powerteam Antonio Fuoco menjadi pemenanganya. “Tim kami bekerja dengan sangat cepat dalam mengatasi masalah, tetapi yang paling penting sekarang adalah mengetahui bagaimana dan mengapa hal tersebut bisa terjadi,” kata Sean.

“Pada saat mereka sedang memperbaiki problem yang terjadi, tim memutuskan untuk mengganti ban baru ke ban yang lama, alasannya adalah untuk menyimpan ban baru untuk sesi latihan bebas menjelang seri berikutnya di Hockenheim dengan harapan nantinya akan memperoleh hasil yang baik.”

“Tetapi kalau misalnya saya melakukan start sesuai dengan apa yang seharusnya, dan menggunakan ban yang baru, kemungkinan saya bisa berada di dalam posisi 12 besar. Walaupun demikian, saya dan tim terus menerus mengalami perkembangan yang positif, dan itu merupakan suatu hal yang baik,” imbuhnya.

Dengan hasil yang diraihnya kali ini, Sean pun belum berhasil mencatatkan poin di klasemen pebalap.

Sementara itu pebalap tim Jagonya Ayam lainnya, Blomqvist mengumpulkan 43 poin dan duduk di posisi tiga klasemen, dan Antonio Giovinazzi menempati posisi delapan dengan raihan 14 angka.

Tim Jagonya Ayam sendiri ada di posisi dua klasemen dengan raihan 72 poin. Mereka berjarak 32 angka dari Prema Powerteam yang ada di posisi pertama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya