SOLOPOS.COM - Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) menolak keras pemilu sistem proporsional tertutup. (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA — Pengamat politik dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus termasuk yang menolak keras pemilu sistem proporsional tertutup.

Menurut Lucius, sistem tertutup berdampak negatif bagi masyarakat, yakni semakin menjauhkan DPR dari rakyat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baginya, melalui sistem tertutup anggota legislatif yang terpilih memiliki beban kepada partai ketimbang memperjuangkan janji aspirasi rakyat.

“Sistem tertutup, partai menjadi sangat powerful dan anggota partai hanya sekrup-sekrup kecil yang nasibnya akan ditentukan sepenuhnya oleh partai,” ujar Lucius dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Dari perspektif partai politik, tutur Lucius, sistem proporsional tertutup cenderung membuat partai lebih pragmatis memilih calon anggota legislatif (caleg).

Lucius mengatakan hal yang paling ditakutkan yaitu parpol yang berkuasa nantinya akan memilih anggota keluarga atau kerabatnya sendiri untuk menjadi calegnya.

Sedangkan untuk partai nomor urut besar, menurut Lucius hanya akan gigit jari karena persentase lolos ke parlemen amat sangat kecil.

Hal seperti itu justru akan memperburuk wajah DPR karena proses rekrutmen anggota legislatif bergantung pada elektabilitas partai.

Lucius berpandangan pola sistem proporsional tertutup tidak sejalan dengan semangat demokrasi Indonesia dan napas reformasi.

Para legislator yang terpilih pun berpotensi hanya membawa beban politik dan kepentingan partai sehingga semakin membuat DPR kontra produktif.

“Bagaimana bisa membawa perubahan jika semua anggota DPR sejak awal sudah dalam cengkeraman parpol dan oligarki,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya