SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, WASHINGTON — Badan Keselamatan Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA) mengevaluasi 205.000 unit Ford Fiesta menyusul laporan tentang rusaknya pintu mobil tersebut. Mobil yang dilaporkan mengalami masalah adalah model 2011–2013.

Seperti dilansir laman Automotivenews dan Detroitnews, Selasa (16/9/2014) waktu setempat, NHTSA menyatakan telah menerima 61 laporan terkait kerusakkan pintu tersebut.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

“Beberapa pengaduan menyebut kait pintu tak berfungsi. Lampu peringatan pintu terbuka pada dashboard tetap menyala,” demikian pernyataan lembaga itu.

Akibat kerusakkan pintu itu, satu orang dilaporkan mengalami cedera setelah berusaha menutup pintu dan bagian badannya terjepit. Sementara 12 laporan dari total 61 laporan yang masuk ke NHTSA, menyatakan pengemudi terpaksa harus menutup berulang-ulang pada saat mengemudi.

Mereka harus berhenti terlebih dahulu untuk menutup pintu dan memastikan pintu benar-benar tertutup. Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan.

Juru bicara Ford, Kelli Felker, menegaskan pihaknya akan bekerjasama dengan NHTSA untuk melakukan penyelidikan tersebut.

“Kami mendukung penyelidikan ini dan akan bekerja sama (dengan NHTSA), seperti yang kami lakukan selama ini,” ucapnya.

NHTSA membutuhkan waktu tiga hingga enam bulan untuk melakukan penyelidikan secara tuntas, yakni mulai dari penyelidikan hingga analisis engineering. Langkah itu merupakan pijakan bagi NHTSA untuk menentukan apakah mobil yang ditengarai bermasalah itu perlu ditarik atau tidak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya