SOLOPOS.COM - Joko Sutopo (kiri) dan Setyo Sukarno menunjukkan surat rekomendasi paslon dari DPP PDIP di Kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Semarang, Jumat (28/8). DPP PDIP merekomendasikan keduanya sebagai cabup-cawabup pada pilkada Wonogiri 2020. (istimewa/Setyo Sukarno)

Solopos.com, WONOGIRI — DPP PDIP resmi merekomendasikan Joko Sutopo dan Setyo Sukarno sebagai calon bupati dan calon wakil bupati pada Pilkada Wonogiri 2020.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Jumat (28/8/2020), rekomendasi DPP PDIP tertuang dalam surat No. 1995/IN/DPP/VIII/2020 perihal Rekomendasi tertanggal 26 Agustus 2020. Surat ditandatangani Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto dan Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ditinggal Pergi Pemiliknya, 2 Rumah Di Karangjati Boyolali Terbakar

DPP PDIP melalui surat itu menginstruksikan Dewan Pimpinan Cabang PDIP Wonogiri mendaftarkan Joko Sutopo-Setyo Sukarno sebagai pasangan cabup-cawabup ke Komisi Pemilihan Umum Wonogiri. DPP PDIP juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran partai, DPC PDIP Wonogiri, bersama seluruh kader memenangkan Joko Sutopo-Setyo Sukarno.

“Kepada mereka yang tidak mengindahkan instruksi dan melakukan aktivitas di luar dari kebijakan ini diberikan sanksi organisasi,” bunyi salah satu poin di surat tersebut.

Surat rekomendasi pasangan calon dari DPP PDIP diserahkan Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah PDIP Jawa Tengah, Bambang Kusriyanto kepada Joko Sutopo dan Setyo Sukarno di Kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Semarang, Jumat. Selain menyerahkan rekomendasi paslon Pilkada Wonogiri, saat itu DPD PDIP Jawa Tengah menyerahkan tiga rekomendasi paslon yang akan diusung PDIP di Pilkada Kendal, Kota Magelang, dan Klaten.

Sempat Mengundurkan Diri

Setyo Sukarno mengatakan rekomendasi itu menjadi jawaban atas pengajuan pengunduran diri Joko Sutopo sebagai cabup. Serta jawaban atas usulan reposisi cawabup dari sebelumnya Sriyono menjadi Setyo Sukarno.

Artinya, DPP tak mengabulkan pengunduran diri Joko Sutopo sebagai cabup. Sebaliknya, DPP PDIP memberi tugas kepada Joko Sutopo untuk tetap menjadi cabup di Pilkada Wonogiri 2020. Pada sisi lain DPP PDIP mengabulkan usulan reposisi cawabup yang diajukan DPC PDIP Wonogiri, beberapa waktu lalu.

Naomi Osaka Emoh Main di Semifinal Turnamen WTA, Ini Alasannya

“Dengan diterbitkannya rekomendasi ini, Pak Joko Sutopo dan saya resmi menjadi paslon yang akan diusung PDIP,” kata Sekretaris DPC PDIP Wonogiri yang Ketua DPRD Wonogiri itu saat dihubungi Solopos.com.

Dia melanjutkan surat rekomendasi itu menjadi modal penting bagi DPC PDIP untuk menghimpun kekuatan dalam menghadapi pilkada, 9 Desember 2020 mendatang.

DPC PDIP Wonogiri akan semakin memantapkan upaya membangun koalisi dengan partai politik lain. Koalisi itu baik untuk parpol yang sudah menyatakan akan berkoalisi maupun partai nonparlemen.

Mahfud Md Jadi Mendagri Ad Interim, Ada Apa dengan Tito?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya