FISIP UNS Solo Juara I Debat Nasional IPDN 2018

<p><strong>Solopos.com, SOLO</strong>-Tim mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret (FISIP UNS) Solo berhasil menyabet gelar Juara I dalam kompetisi debat nasional bertajuk <em>International Governance Conference</em> (IGC) 2018 yang diselenggarakan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Sulawesi Utara, Selasa-Minggu (3-8/4/2018). Kegiatan itu mengusung tema <em>Engaging The Spirit Of Youth Towards SDG&rsquo;s 2030.</em></p><p>Tim tersebut beranggotakan tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) Administrasi Negara, yakni M. Noverizko Adriano dari Angkatan 2014, Muhijaatul Asfarah dari Angkatan 2017, dan M. Ikhsanul Amin dari Angkatan 2017.</p><p>Tim FISIP UNS ini berhasil meraih Juara I, mengalahkan tim dari Universitas Gajah Mada (UGM) Jogja dan Tim B Institut Pertanian Bogor (IPB). Dalam ajang tersebut, M. Noverizko Adriano juga dinobatkan sebagai <em>Best Speaker.</em> Noverizko sebelumnya juga pernah menjadi delegasi terbaik nasional di Temu Nasional Administrator Muda Indonesia, dua tahun berturut-turut, yakni di Universitas Padjajaran Jawa Barat, 2016 dan di Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kepulauan Riau, 2017.</p><p>Mewakili teman-temannya, Noverizko menjelaskan kompetisi diawali dengan keikutsertaan lebih dari 20 peguruan tinggi dan IPDN di Indonesia yang diundang untuk mengikuti seleksi. Dari seleksi awal, diambil delapan tim yang selanjutnya harus bersaing dalam debat nasional.</p><p>Kedelapan tim tersebut adalah UNS, UGM, Universitas Negeri Manado (UNIMA), dua tim dari IPB, Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat, IPDN Sulawesi Utara, dan IPDN Papua.</p><p>"Setiap peserta harus mempersiapkan pembahasan dan mosi-mosi debat yang berhubungan dengan 17 poin sustainable development goals yang dirilis oleh United Nation Development Programe (UNDP), serta harus berupaya menemukan solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di Indonesia khususnya yang berhubungan dengan mosi-mosi hak politik; sistem pemilu, politik dan demokrasi di indonesia; serta isu politik dan hukum," terang Noverizko ketika ditemui wartawan di Kampus UNS, Selasa (10/4/2018).</p><p>Serangkaian seleksi IGC di bawah pengawasan Dewan Juri yang terdiri atas Tommy Bawulang, Tiur Simanjutak, dan Sri Gustiani.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi