SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Final Liga Champions akan dibumbui dengan reuni pana antara Suarez dengan Chiellini-Evra.

Solopos.com, BERLIN— Teka-teki finalis Liga Champions musim ini akhirnya terjawab sudah. Raksasa Spanyol, Barcelona akan menantang tim terkuat Italia, Juventus pada partai puncak turnemen terelite di Benau Biru tersebut di Olympiastadion Berlin, Berlin, 6 Junia mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Barcelona lebih dahulu memastikan tiket ke Berlin setelah memecundangi Bayern Munich dengan agregat  5-3, Rabu (13/5) dini hari WIB. Sehari kemudian, Juventus mengklaim tiket ke partai puncak dengan menyingkirkan juara bertahan Real Madrid lewat agregat 3-2, Kamis (14/5) dini hari WIB.

Tak sedikit yang berharap laga el clasico antara Barcelona dengan Real Madrid akan tercipta di Berlin. Sebab, pertemuan dua seteru abadi asal Spanyol itu biasa menyedot rating penonton yang sangat tinggi, sekaligus digadang-gadang sebagai final yang lebih seksi.

Ekspedisi Mudik 2024

Meski demikian, Juve akhirnya mematahkan prediksi tersebut. Tim berjuluk La Vecchia Signora itu mengakhiri penantian selama 12 tahun untuk kembali tampil di final Liga Champions. Bermodalkan kemenangan 2-1 di Turin, pasukan Massimilliano Allegri mampu menahan imbang Madrid 1-1 pada leg kedua semifinal di Santiago Bernabeu.

Juve optimistis penantian untuk mengakhiri puasa gelar di Liga Champions sejak 1996 akan tertunataskan di Berlin nanti. “Ini akan menjadi laga yang unik melawan Barcelona. Ini laga untuk satu pertandingan, dua laga lebih kompleks [dua leg pada fase knock-out]. Saya biasa bermain melawan Barcelona, bertemu mereka selama delapan kali dalam empat tahun [sebagai pelatih AC Milan]. Mengalahkan Barca selalu sulit, namun final adalah permainan satu laga,” urai Allegri, seperti dilansir uefa.com, Kamis.

Sejarah mencatat, Spanyol dan Italia menjadi negara yang paling sering menempatkan wakilnya sebagai juara Liga Champions. Spanyol lebih dominan dengan meraih 14 trofi dan 10 kali menjadi runner-up. Sementara Italia mengoleksi 12 trofi dan 14 kali menjadi runner-up.

Barca dan Juve pun memiliki kemiripan di musim ini. Keduanya memiliki peluang menyabet treble winner, apabila bisa memenangi bentrok di Berlin. Juve telah memastikan sebagai juara Seri-A dan bakal berlaga melawan Lazio di final Coppa Italia, 20 Mei. Sementara Barca memuncaki klasemen Liga Primera yang tinggal menyisakan dua laga, plus bakal turun di babak pamungkas Coppa del Rey kontra Athletic Bilbao pada 29 Mei nanti.

Pertemuan Barca dan Juve bukan hanya menjanjikan duel penuh gengsi tim terkuat dari Spanyol dan Italia musim ini. Reuni pemain Barcelona, Luis Suarez dengan dua pilar Juve, Giorgio Chiellini dan Patrice Evra sepertinya akan menjadi bumbu pemanas pertandingan di Berlin.

Suarez dikenai hukuman larangan bermain empat bulan karena menggigit bahu Chiellini saat Uruguay bertemu Italia di Piala Dunia Brazil, tahun lalu. Karena hukuman dari FIFA itu, Suarez bahkan harus menunda laga debut bersama Barca hingga Oktober, sejak dibeli dari Liverpool musim panas silam.

Jauh sebelum itu, Suarez juga terlibat kontroversi dengan Evra saat masing-masing masih mengenakan jersey Liverpool dan Manchester United. Suarez didakwa melakukan tindakan rasialis kepada Evra dalam laga di Anfield pada 2011. Hal itu mengakibatkan penyerang asal Uruguay tersebut dikenai denda 40.000 poundsterling. Namun,Suarez  merasa tidak bersalah dengan menolak menjabat tangan Evra ketika keduanya kembali bertemu di Old Trafford semusim kemudian.

Sejak itu, Suarez dan Evra sepertinya masih menyimpan dendam pribadi dan saling menolak berjabat tangan saat kembali dipertemukan di lapangan.

Meski demikian, Evra memastikan bakal menjabat tangan El Pistolero, julukan Suarez, saat bertemu face to face di Berlin nanti. “Saya bangga dengan apa yang ada pada diri saya, saya bangga dengan warna saya, dan saya akan menjabat tangannya, tidak masalah, namun saya akan pastikan dia akan merasakan kehadiranku di lapangan,” tegas Evra, seperti dilansir Yahoosports. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Suarez dan Chiellini sering berseteru dalam pertemuan antara Uruguay vs Italia. Ist/dok

Suarez dan Chiellini sering berseteru dalam pertemuan antara Uruguay vs Italia. Ist/dok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya