SOLO-Ironis! Film peraih Piala Oscar, The Artist, ternyata kurang diminati masyarakat Kota Solo. Terbukti saat diputar di Cinema XXI Solo, sedikit warga yang menyempatkan menonton film tersebut.
Bahkan dari pantauan solopos.com di hari kedua pemutarannya, Rabu (29/2/2012) siang, hanya ada tiga penonton menyaksikan film yang dibintangi Jean Dujardin dan disutradarai Michel Hazanavicius itu.
Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam
Menurut General Manager (GM) Cinema XXI, Bambang Rahmda Widodo, tampilan film peraih Piala Oscar tersebut hitam putih dan tidak ada suara. Dialog artis hanya lewat teks.
“Kemungkinan karena hitam putih dan tidak ada suara atau bisu, sehingga film ini kurang diminati,” papar Bambang, Rabu (29/2).
Film The Artist mengisahkan kehidupan artis tahun 1920-an George Valentino dan artis tahun 1930-an Pepy Miller.
Film ini memang dibuat dalam gaya film bisu lama, ia menceritakan kisah romantik bintang memudar pada masa film bisu dikalahkan yang bersuara.
“The Artist” mengumpulkan Oscar untuk bintang Jean Dujardin dan sutradara Michel Hazanavicius, selain untuk musik dan busana. JIBI/SOLOPOS/Eri Maryana