SOLOPOS.COM - Joko Anwar (kanan) bersama pemain Pengabdi Setan di ruang redaksi Solopos, Jumat (29/9/2017). (Astrid W/JIBI/Solopos)

Joko Anwar blakblakan soal film terbarunya, Pengabdi Setan.

Solopos.com, SOLO – Film horor terbaru, Pengabdi Setan, besutan sutradara kondang, Joko Anwar, mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat Tanah Air. Dalam hari pertama penayangannya, Kamis (28/9/2017), film tersebut sukses menghantui sekitar 91.000 penonton.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Perolehan tersebut membuat sang sutradara senang. Ia tak menyangka film favoritnya semasa kecil itu cukup sukses di hari pertama. “Jumlah penonton hari pertama kemarin luar biasa banget. Menurut data, kemarin jumlah penontonnya sekitar 91.000. Ini angka yang cukup bagus,” ungkap Joko Anwar dalam talkshow Bincang Spesial bersama radio Solopos FM, Jumat (29/9/2017).

Prestasi itu berbanding lurus dengan kerja keras Joko Anwar bersama kru film Pengabdi Setan. Seperti diketahui, film yang dibintangi Tara Basro, Asmara Abigail, serta Endy Arvian, itu merupakan daur ulang dari tahun 1980an. Meski merupakan remake, Joko Anwar menjamin film itu lebih seru dari yang dirilis sebelumnya.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ini [Pengabdi Setan] kan film favorit saya sejak kecil. Memang ceritanya kita adaptasi, cuma kan enggak pas kalau semuanya sama persis. Ada banyak hal baru yang lebih menarik dan sayang untuk dilewatkan,” papar Joko.

Pengabdi Setan 2017 ini dibuat dengan cerita yang lebih kuat. Kendati demikian, Joko Anwar tetap mempertahankan unsur mencekam dalam film yang memiliki banyak penggemar fanatik itu.

“Kita setting-nya memang era tahun 1980-an, cuma jalan ceritanya dibuat kekinian biar pas sama zaman sekarang. Saya berusaha total menggarap film yang menginspirasi untuk menjadi sutradara,” sambung dia.

Semua pemain yang terlibat dalam film Pengabdi Setan dipilih langsung oleh Joko lewat casting. Ia memang tak ingin sembarangan memilih pemain demi menghasilkan film terbaik.

“Semuanya casting, saya enggak mau sembarang pilih orang. Akhirnya ketemulah sama orang-orang hebat kayak mereka bertiga, Tara, Endy, sama Asmara,” tuturnya.

Sebelum memulai shooting di wilayah Pengalengan, Bandung, segenap kru film Pengabdi Setan melakukan selamatan terlebih dahulu. Hal itu dilakukan agar proses produksi berjalan lancar. “Saya setiap kali shooting film apapun memang selalu mengadakan selamatan. Biar semuanya merasa aman. Meski tetap saja ada gangguan, tapi saya anggap hiburan. Kalau yang lain sih ketakutan,” kelakarnya.

Lebih lanjut, sutradara kelahiran Medan, 3 Januari 1976, ini mengaku sangat puas dengan hasil film itu. Ia berharap karyanya itu disukai semua masyarakat Indonesia.

“Setelah proses produksi selesai kan tinggal tunggu hasil saja. Enggak ada target tertentu, kalau bisa tembus 250 juta penonton lebih baik. Yang paling penting penonton suka sama film ini,” kelakarnya.

Setelah menggarap Pengabdi Setan, Joko Anwar kini tengah mempersiapkan proyek terbaru. Pria bertubuh tambun itu memberi sedikit bocoran tentang film baru yang digarap 2018 mendatang.

“Saya tahun depan ada dua proyek, salah satunya produksi internasional. Satu film horor dan satu drama. Tunggu sajalah nanti kejutan selanjutnya. Pokoknya jangan sampai kelewatan nonton Pengabdi Setan,” tandasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya