SOLOPOS.COM - Poster film Adriana (Id.omg. yahoo.com)

Solopos.com, JAKARTA — Sophia Mueler yang lebih kondang dengan nama lamanya, Sophia Latjuba, Jumat (13/12/2013), menemani para guru menonton film Adriana yang diproduserinya bersama Eko Kristiyanto. Acara nonton bareng (nobar) yang digelar Sofi—sapaan akrab aktris yang belakangan ini heboh karena dianggap dekat dengan Ariel Noah itu—digelar di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta. Acara nobar, Jumat sore itu, juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto dan sejumlah stafnya.

“Film ini memberikan informasi yang inovatif tentang Jakarta. Setelah kami menonton, terlihat jelas bahwa film ini memberikan inspirasi bagaimana cara mengajar dengan cara yang lebih populer dan sederhana. Beberapa adegan sederhana yang ditampilkan di film ini menggugah kami untuk belajar lagi tentang Jakarta,” kata Taufik seusai acara nobar tersebut.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Dia menambahkan, “Kita bisa belajar sejarah, semisal, motivasi tentang keputusan yang diambil pemimpin tertinggi dalam sejarah, atau contoh lain tentang romantika antara Bung Karno dengan Bung Hatta.”

Satu hal unik yang menarik dalam film yang dilakoni oleh Eva Celia, Adipati Dolken, dan Kevin Julio ini, lanjut Taufik, adalah asal-usul Patung Dirgantara atau yang biasa disebut Patung Pancoran. “Tak banyak orang yang tahu tentang latar belakang dibangunnya patung tersebut,” ujaranya.

“Saya tiap hari lewat sana, dan dari (film) Adriana saya tahu bahwa ternyata ada motifnya. Lalu Patung MH Thamrin (di lapangan Monas bagian barat), tokoh Betawi. Selama ini banyak yang mengetahui sosok beliau dari nama jalannya saja,” kata Taufik.

Nur Kumala, salah seorang guru yang mengajar di SMPN 161 Jakarta memuji kehebatan film garapan sutradara Fajar Nugros ini. Adriana yang menurutnya membuka wawasan terhadap perjalanan panjang ibu kota negeri ini. “Saya melihat film ini menjadi malu, karena selama ini saya enggak tahu sejarah yang dibangun di Jakarta. Saya cuma penikmat dan baru terjawab di film ini. Dan ini bisa digunakan sebagai pelajaran sejarah karena sangat membuka wawasan,” katanya.

Sementara itu, Sofi menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya. Dinas Pendidikan DKI Jakarta. “Tanggapan ini sangat luar biasa. Terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk hadir menonton,” kata ibu dua anak ini.

“Ini adalah filmnya Jakarta, salah satu cara belajar sejarah Jakarta. Susah sekali memasukkan sesuatu ke otak anak sekarang dengan adanya televisi, iPad, atau mal. Mudah-mudahan bapak-bapak dan ibu-ibu guru yang telah menonton mau mengajak anaknya menonton film ini,” harap Sofi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya