SOLOPOS.COM - Beberapa gerobak sapi yang ikut memeriahkan Festival Gerobak Sapi 2014 di lapangan utara Stadion Maguwoharjo, Sabtu (23/8/2014). (JIBI/Harian Jogja/Rima Sekarani)

Harianjogja.com, SLEMAN-Sekitar 200 gerobak sapi dari seluruh penjuru DIY dan sekitarnya meramaikan Festival Gerobak Sapi 2014 di lapangan utara Stadion Maguwoharjo, Sabtu (23/8/2014) hingga Minggu (24/8/2014). Demi menjaga stamina hewan peliharaan, peserta rela melakukan sejumlah esktra perhatian.

Subekti, warga Ngentak, Morodadi, Prambanan mengaku datang bersama rombongannya yang berjumlah lima gerobak sapi. Ia sengaja datang sehari sebelum acara supaya stamina sapi-sapi tetap terjaga.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Kalau baru berangkat Minggu, nanti sapinya letih,” katanya.

Subekti membawa bekal makanan yang cukup untuk sapinya, Namun, dia juga membawa beberapa bekal khusus buat dirinya sendiri, seperti makanan dan bantal. Dia akan menginap bersama sapinya.

“Kalau ditinggal, nanti sapinya lari,” ungkapnya.

Hal serupa juga dilakukan Wiyono, peserta asal Kemalang, Klaten. Ada 17 gerobak sapi dalam rombongannya, tetapi hanya empat orang yang akan tinggal untuk menginap.

“Lainnya pulang. Yang penting semua alat-alat penting sudah dibawa karena repot kalau sampai ketinggalan,” katanya.

Berbeda dengan Subekti, rombongan wiyono datang dengan iringan truk. Baik gerobak maupun sapinya diangkut dari Klaten menuju Stadion Maguwoharjo.

“Sebenarnya sapinya ya kuat kalau jalan sendiri, tapi kasihan,” tuturnya. Meski bukan warga DIY, pria berusia 52 tahun ini wiyono mengaku ikut tergabung dalam Paguyuban Gerobak Sapi DIY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya