SOLOPOS.COM - Bonsai jenis anting putri milik legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya, dipamerkan di dalam Festival dan Kontes Bonsai Piala Wali Kota Solo 2022 di Balai Kota Solo, Senin (26/12/2022). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO — Tanaman bonsai jenis anting putri milik legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya, turut dipamerkan dalam Festival Bonsai memperebutkan Piala Wali Kota Solo 2022 di halaman Balai Kota Solo.

Peraih medali emas Olimpiade Sydney 2020 itu memiliki koleksi lebih dari 100 bonsai berbagai jenis. Festival bonsai bertajuk “Spirit of Unity” itu digelar mulai 25 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023. Ajang kontes bonsai itu diikuti ratusan penggemar bonsai di Soloraya.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Namun, tak sedikit peserta dari luar Soloraya yang ikut berpartisipasi dalam kontes tersebut. Salah satunya adalah mantan pemain ganda putra bulu tangkis terbaik yang dimiliki Indonesia, Candra Wijaya.

Pemilik nama lengkap Rafael Candra Wijaya itu ikut memamerkan tiga bonsai anting putri dalam Festival Bonsai Piala Wali Kota Solo 2022 tersebut. Candra mengaku hobi merawat bonsai sejak lama.

“Bonsainya jenis anting putri di kontes bonsai di Solo. Saya memang suka bonsai sejak dahulu. Dulu, bermain bulu tangkis cukup stres ya, tekanannya berat. Sebagai penyeimbang, saya punya hobi merawat tanaman bonsai,” katanya kepada wartawan, Senin (26/12/2022).

Baca Juga: Modal Ratusan Ribu Rupiah Bisa Raup Puluhan Juta Rupiah dari Bonsai di Klaten

Candra mengaku saat masih belia, keluarganya memiliki beberapa bonsai di teras rumahnya. Sejak itu, ia mulai terpikat untuk merawat bonsai. Selepas gantung raket, ia memiliki banyak waktu luang yang digunakan untuk merawat koleksi bonsainya.

Melatih Kesabaran dan Sumber Inspirasi

“Saat itu, saya beli satu-dua bonsai di pameran. Terus-terusan hingga sekarang. Saya juga memiliki art gallery yang memamerkan bonsai dan batu-batuan unik,” ujarnya.

Bergelut dengan bonsai selain dapat menyalurkan hobi, juga bisa menghilangkan penat di sela kesibukannya berlatih dan bertanding di berbagai kejuaraan bulu tangkis. Merawat bonsai juga melatih kesabaran dan sumber inspirasi saat memiliki waktu luang.

Baca Juga: Kata Warga soal Pembangunan Solo di Tangan Gibran: Wisata Berkembang Pesat

Selain itu, pameran dan kontes dalam Festival Bonsai Piala Wali Kota Solo 2022 digunakan sebagai kegiatan positif untuk mempererat tali silaturahmi oleh para pehobi bonsai di Tanah Air.

Candra mengaku beberapa kali mengikuti ajang pameran dan kontes bonsai di beberapa kota di Tanah Air. “Kurang lebih koleksi bonsai di rumah 100 bonsai. Itu beragam jenis ya. Saya memang menikmati proses merawat bonsai sebagai tanaman hias,” paparnya.

Ditanya nilai jual bonsai, Candra menyampaikan bonsai miliknya pernah dibeli penggemar bonsai lain senilai Rp200 juta. Dia mendukung ajang pameran dan kontes bonsai guna menggeliatkan wisata dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga: Jalan-Jalan Naik Sepur Jaladara Solo yuk! Ada Open Trip Spesial Akhir Tahun lho

Kegiatan itu berimplikasi positif bagi perekonomian daerah. “Kegiatan pameran bonsai kan sangat positif ya. Tidak sekadar lomba atau pameran melainkan mampu menggerakkan ekonomi daerah.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya