SOLOPOS.COM - Peringatan Hari Homophobia dan Transphobia diperingati di Jakarta, Minggu (17/5/2015). (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Fenomena LGBT dinilai menyimpang. Organisasi Wanita Islam mengimbau masyarakat melakukan pendekatan terhadap LGBT untuk mengubahnya.

Solopos.com, JAKARTA — Organisasi Wanita Islam mengkoordinir sebanyak 16 organisasi perempuan di Indonesia untuk menggelar diskusi kelompok terarah mengenai perilaku lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang sedang marak dibincangkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua Pengurus Pusat Organisasi Wanita Islam, Atifah Thaha, mengatakan diskusi kelompok terarah atau focus group discussion (FGD) dilakukan dalam beberapa kali kesempatan. Melalui format seminar, penyelenggara akan menghadirkan para ahli agama, ahli hukum, ahli remaja, psikolog, psikiater, dan dokter spesialis bidang seksual untuk membahas sebab dan dampak perilaku tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

“Insya Allah kami akan menghasilkan leaflet yang akan kami sebarkan ke seluruh Indonesia,”ujarnya usai bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Kantornya, Rabu (17/2/2016).

Sementara itu, organisasi merekomendasikan lingkungan masyarakat, seperti keluarga, sekolah, dan pesantren untuk melakukan pendekatan kepada pelaku LGBT dan memberi pemahaman bahwa perilaku tersebut dapat diubah. “Terutama ibu-ibu mendidik anaknya. Penyimpangan juga bisa dimulai dari itu, kadang-kadang tanpa disadari misalnya membedakan perempuan dan laki-laki,” jelasnya.

Dia menegaskan kelompok LGBT perlu disadarkan bahwa tindakan tersebut menyimpang tanpa perlu dimusuhi. Selain membicarakan LGBT, dalam pertemuan tersebut, Wanita Islam juga meminta Wapres untuk menghadiri sekaligus membuka penyelenggaraan muktamar organisasi yang akan berlangsung pada November 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya