SOLOPOS.COM - Planet Mars (space.com)

Fenomena Antariksa kali ini hadir dari kesimpulan NASA yang menyebut bulan bernama Phobos akan segera hancur.

WASHINGTONBadan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengonfirmasi fenomena yang diteliti sejumlah ilmuwan mengenai kehancuran bulan di Planet Mars.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dilansir Livescience, Jumat (13/11/2015), NASA membenarkan prediksi tentang fenomena kehancuran bulan yang berada di orbit Planet Mars, Phobos. Bulan di Planet Mars itu akan hancur seiring dengan gagalnya struktur permukaan Bulan yang berpasangan dengan Deimos tersebut.

Diamati lebih lanjut, Phobos semakin mendekat ke Mars dalam jangkauan jarak rata-rata 2 meter setiap 100 tahun. Meski jaraknya semakin dekat, bulan tersebut diklaim tetap aman dalam jangka waktu 30 sampai 50 tahun ke depan.

Mengutip informasi dari laman Gizmag, Jumat (13/11/2015), Phobos memiliki bentuk lonjong dan menjadikannya sebagai Bulan paling besar milik si Planet Merah. Di bagian Bulan tersebut, alur yang tengah diamati para ilmuwan ini diperkirakan memiliki kedalaman sekitar 30 meter dengan lebar 100 hingga 200 meter dan panjang kira-kira 20 meter.

Diduga, alur tersebut merupakan retakan yang terbentuk akibat asteroid yang menghantam Phobos. Namun, di sisi lain, sebuah struktur model 3D terbaru yang juga diteliti oleh para ilmuwan NASA memperlihatkan bahwa alur tersebut justru lebih mirip dengan `stretch marks` yang muncul akibat efek tarik-menarik antara Mars dan Phobos.

Jika ditelisik dari segi ilmiah, hal tersebut juga terjadi Bumi, dimana terdapat gaya tarik menarik antara Bumi dan Bulan, hingga menjadikan kedua objek menjadi sedikit berbentuk oval. Selain itu, gaya tarik-menarik ini juga membuat Bumi menghasilkan efek pasang surut di lautan.

Selain Phobos, NASA juga mencurigai salah satu Bulan milik Planet Neptunus — Triton, memiliki kasus yang sama. Sayangnya, mereka belum bisa mengusut fenomena ini secara langsung karena terhalang oleh kesulitan menjangkau orbit Planet pasangan Uranus tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya