SOLOPOS.COM - Osama Bin Laden (Foto: Dokumentasi)

Osama Bin Laden (Foto: Dokumentasi)

WASHINGTON– Email-email internal antara perwira Amerika mengindikasikan bahwa tidak ada pelaut maupun pemuka agama yang menyaksikan langsung pelarungan (dibuang ke laut) jenazah Osama bin Laden dari USS Carl Vinson, meski dikatakan ritual Islami dilakukan selama upacara tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Email-email tersebut diperoleh The Associated Press melalui Freedom of Information Act, merupakan pengungkapan publik pertama informasi pemerintah mengenai kematian pemimpin al-Qaida tersebut. Email-email tersebut dirilis oleh Departemen Pertahanan Amerika pada Rabu (21/11) waktu setempat.

Bin Laden dinyatakan tewas pada tanggal 1 Mei 2011 oleh tim Navy SEAL yang menyerang tempat persembunyiannya di Abbottabad, Pakistan.

Salah satu email bercap rahasia dikirim pada tanggal 2 Mei oleh seorang perwira Angkatan Laut senior yang secara ringkas menjelaskan bagaimana tubuh bin Laden dimandikan, dibungkus kain putih, dan kemudian ditempatkan dalam kantong berpemberat.

Menurut pesan lain dari pejabat urusan publik Vinson, hanya sekelompok kecil pemimpin kapal diberitahu tentang penguburan tersebut.

“Prosedur tradisional untuk pemakaman Islam diikuti,” tertulis di email 2 Mei dari perwira Charles Gaouette sebagaimana ditulis Huffinton.

“Tubuh almarhum dimandikan, dibacakan (wudhu), kemudian ditempatkan dalam lembaran putih, lalu ditempatkan dalam kantong berpemberat. Seorang perwira militer membaca doa yang telah disiapkan, kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Arab oleh penutur asli. Setelah kata-kata itu selesai, tubuhnya ditempatkan pada papan datar, kemudian almarhum dilarung ke laut. “

Meskipun pemerintahan Obama telah berjanji untuk menjadi pemerintah paling transparan dalam sejarah Amerika, mereka tetap menjaga ketat kerahasiaan seputar kematian Osama bin Laden.

Respon pemerintah dalam pernyataan terpisah, saat AP meminta informasi mengenai misi tersebut di bulan Maret lalu, Departemen Pertahanan mengatakan mereka tidak dapat memberi izin foto atau video diambil saat penangkapan atau menunjukkan tubuh bin Laden. Mereka juga mengatakan tidak memiliki gambar tubuh bin Laden saat di Vinson.

Pentagon juga mengatakan tidak bisa mempublikasikan sertifikat kematian, laporan otopsi, atau hasil tes identifikasi DNA untuk bin Laden, atau berkomentar soal pembahasan pra-serangan bagaimana pemerintah berencana untuk membuang tubuh bin Laden jika dia terbunuh.

CIA, yang mengepalai serangan penangkapan bin Laden dan memiliki kewenangan hukum khusus untuk menyimpan informasi dari semua hal yang pernah dipublikasikan, belum menanggapi permintaan AP untuk memberikan catatan tentang misi pelarungan jenazah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya