Solopos.com, HO CHI MINH – Timnas Indonesia U-18 sukses menjadi juara grup A Piala AFF U-18. Meski begitu, pelatih Fakhri Husaini mengaku belum puas dengan penampilan anak asuhnya.
Indonesia memastikan diri sebagai juara grup setelah bermain imbang melawan Myanmar di partai terakhir fase grup, Rabu (14/8/2019). Di laga itu, Indonesia sukses menahan imbang Myanmar dengan skor 1-1.
Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis
Indonesia kebobolan lebih dulu akibat gol Hein Htet Aung. Garuda Muda kemudian bisa menyamakan kedudukan berkat tendangan bebas Rizky Ridho. Tambahan satu poin sudah cukup bagi Indonesia mengunci juara grup. Sementara Myanmar lolos dengan status runner up grup.
“Jujur saya kurang puas dengan penampilan dan permainan anak-anak di atas lapangan, apalagi pemain yang saya berikan kesempatan bermain oleh saya. Mereka tidak bisa memanfaatkan kesempatan yang saya beri,” katanya seperti dikutip dari pssi.org.
“Harusnya mereka yang baru bermain dua atau tiga kali memiliki kebugaran yang lebih dari mereka yang main empat hingga lima laga,” tuturnya.
“Peluang banyak terbuang, saya berharap pemain yang belum bermain, bisa memberikan kontribusi lebih, ternyata aksi mereka tidak sesuai dengan harapan saya. Fisik mereka masih kurang.”
“Yang menjadi catatan adalah faktor fisik, karena jadwal piala AFF ini terlalu padat. Saya rasa Myanmar mengalami hal serupa. Anak-anak juga banyak kehilangan bola serta penyelesaian akhir,” tandas Fakhri.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
