Tokoh
Sabtu, 11 Juni 2011 - 06:41 WIB

Esroq Heru Prasetyo M Hum, ajarkan bahasa Indonesia di India

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - (JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

Esroq Heru Prasetyo (JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

Kecintaan dan komitmen untuk mengajarkan bahasa Indonesia akhirnya mengantarkan Esroq Heru Prasetyo, guru SMPN 1 Mojosongo, ke India. Lelaki kelahiran Wonogiri ini akan menjadi tenaga pengajar Bahasa Indonesia untuk penutur asing di New Delhi, India.
Advertisement

“Selama enam bulan saya akan tinggal di sana. Saya mengajar orang asing belajar Bahasa Indonesia,” terangnya kepada Espos akhir pekan lalu. Dia bisa berangkat setelah lolos sejumlah seleksi yang digelar Kementerian Pendidikan Nasional.
Namun bukan cuma itu prestasinya. Sebelum ini, dia pernah menjadi guru teladan se-Kabupaten Boyolali, instruktur Bahasa Indonesia dan penulis buku nasional pelajaran Bahasa Indonesia untuk SMP. Esroq yang lahir pada 20 November 1965 ini baru kali pertama ke luar negeri.

“Saya belum pernah (ke luar negeri)sebelumnya. Saya sangat menyukai Bahasa Indonesia,” jelasnya. Ia tak pernah menyangka akan menjadi seorang pengajar di negeri orang. Terlebih mengajar bahasa nasional milik Indonesia.

Lulusan Magister Linguistik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo ini tengah mempersiapkan diri jelang keberangkatannya. Ia juga membekali diri dengan bahasa Inggris mengingat yang akan diajarnya adalah warga asing. Dukungan penuh dari keluarga serta teman-temannya memberikan semangat tersendiri bagi Esroq.

Advertisement

Selain sebagai pengajar, ia sering kali menjadi instruktur untuk pelatihan Bahasa Indonesia di berbagai instansi. “Mengenalkan bahasa kita di negeri orang adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Ini membuat saya lebih mencintai Indonesia,” pungkasnya.

Farida Trisnaningtyas

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif