SOLOPOS.COM - tembok sel penjara alcatraz yang dicungkil narapidana (google)

tembok sel penjara alcatraz yang dicungkil narapidana (google)

Morris memulai mencungkil dinding di seputar terali ventilasi menggunakan gunting-kuku, satu-satunya benda tajam yang diperbolehkan dimiliki oleh setiap narapidana.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Pekerjaan ini memakan waktu berpekan-pekan dan tak cukup memberi kemajuan yang diharapkan Morris. Bekerja sama dengan Anglin bersaudara, mereka mencuri sendok dari dapur penjara, untuk diubah menjadi alat “pengikir” dinding.

Dalam film Escape from Alcatraz, salah satu dari Anglin bersaudara bahkan menawarkan diri untuk menjadi sukarelawan di dapur, demi mencuri sendok.

Selama masa itu, Bergen mengingat adanya sebuah rutinitas di Alcatraz, yakni “jam musik”, yang ternyata dimanfaatkan para tahanan itu untuk menggali tembok. “Setiap menjelang malam, siapa pun yang mempunyai instrumen musik dari semacam tali, bisa memainkannya. Ketika itu terjadi, suara yang ditimbulkannya memekakkan telinga para petugas yang tengah melakukan inspeksi ke sel-sel,” tutur Bergen.

Nyatanya, selama “jam musik” itu dimulai, keempat napi itu juga memulai menggali. Anglin bersaudara, West, dan Morris, juga mempersiapkan “ventilasi palsu”, yakni berupa lukisan yang sangat mirip.

Demi membuat lukisan ventilasi dan dinding sekitarnya, mereka mengikuti kelas ketrampilan melukis. Lukisan ventilasi itulah yang digunakan untuk menutup lubang di dinding, selama pekerjaan mencungkil mereka berjalan, berbulan-bulan tanpa ketahuan petugas yang inspeksi sel. (Bersambung Bagian VII)

Dari berbagai sumber

Bagian V

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya