SOLOPOS.COM - Gunung Sinabung meletus (ilustrasi/JIBI/dok)

Harianjogja.com, JOGJA- Gunung Sinabung di Sumatera Utara kembali bergejolak. Terjadi erupsi namun tidak bisa dipantau secara visual. Diduga ada luncuran awan panas.

Staf Ahli Kementerian ESDM, Surono mengungkapkan erupsi terjadi pada Jumat (8/11/2013) pukul 18.41.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Terdengar suara gemuruh dan getaran terasa sampai pos pemantau yang berjarak delapan kilometer dari Gunung,” jelas Surono, Jumat (8/11/2013).

Mantan Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ini menjelaskan, cuaca setempat berkabut sehingga pemantauan visual tidak dapat dilakukan. “Bahkan, diduga erupsi diikuti luncuran awan panas,” tambahnya.

Ia menambahkan, erupsi susulan terjadi pada pukul 20.01 WIB.

Adapun aktivitas kegempaan pada Jumat tersebut mulai pukul 06:00 hingga 18:00 WIB yang terekam dalam seismograf yakni sembilan kali gempa Vulkanik dalam, dua kali gempa vulkanik dangkal, satu kali gempa Hybrid, delapan kali gempa Hembusan.

Selain itu, Tremor terjadi terus menerus mulai pukul 06:00 hingga 18:00 WIB dengan amplituda maksimum 4 mm.

“Aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya