SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Berbicara soal media massa, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Erick Thohir, mengatakan dirinya tak ingin marah-marah kepada wartawan. Malah, dirinya ingin membantu wartawan.

Erick mengatakan lebih ingin memberikan bantuan kepada wartawan agar dapat menyampaikan informasi yang baik. Terutama, informasi yang terkait Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saya enggak marah [kepada] wartawan ya kan, kita mesti servis wartawan. Servis tentu untuk menyampaikan informasi yang baik. Apa lagi saya sebagai orang media,” ujar bos Republika tersebut di Istana Wakil Presiden, Jumat (7/12/2018).

Pernyataan Erick tersebut seolah menyindir calon presiden Prabowo Subianto yang beberapa waktu lalu meluapkan emosinya kepada awak media massa. Prabowo menuding beberapa media melakukan pemberitaan bohong.

Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu pun menyebut beberapa media tidak bersikap netral dalam pemberitaan aksi reuni 212.

“Saya sebagai orang media, sangat apresiasi dengan  wartawan yang kerjanya 24 jam, dan mohon maaf saya pemilik media sangat independen. Ketika orang menggosip apa-apa, Republika tetap independen, baik, enggak ada tekanan dari saya. Padahal ‘warna’ saya jelas,” ujarnya.

Media, lanjut dia, sebagai pilar keempat dari demokrasi adalah agen perubahan yang harus diberikan keleluasaan dalam pemberitaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya