Enggan Kecolongan Lagi, Persiraja Ingin Pertahankan Quba dari Godaan Persis Solo

Solopos.com, SOLO—Persiraja Banda Aceh berencana memagari kiper utamanya, Fakhurrazi Quba, dari godaan Persis Solo.

Hengkangnya Assanur Rijal dengan status bebas transfer ke Persis tampaknya menjadi pelajaran bagi Laskar Rencong untuk segera memperpanjang kontrak pemain pilarnya. Persiraja berpacu dengan waktu mengingat Laskar Sambernyawa tengah agresif dalam perekrutan pemain.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kontrak Quba di Persiraja sendiri telah berakhir seiring tersingkirnya klub di Piala Menpora 2021. Kiper 31 tahun itu kini berstatus bebas transfer sehingga dapat leluasa berkomunikasi dengan tim lain, termasuk Persis.

Baca Juga: Berbekal Gol Tandang, PSG Singkirkan Bayern Muenchen

Media Officer (MO) Persiraja, Ariful Usman, mengatakan Quba menjadi salah satu pemain yang ingin dipertahankan untuk menghadapi Liga 1 2021. Menurut Ariful, Quba masih masuk dalam rencana pelatih Hendri Susilo.

“Jelas kami ingin Quba bertahan karena dia adalah pemain inti. Kualitas dan pengalamannya tak diragukan lagi,” ujar Ariful saat dihubungi Solopos.com, Selasa (13/4/2021).

Meski demikian, pihaknya mengaku belum menyodorkan kontrak bagi kiper kelahiran Pante Bidari, Aceh itu. Manajemen Persiraja, imbuhnya, baru akan membahas kontrak anyar pemain usai perhelatan Piala Menpora usai atau sekitar akhir April. Disinggung ketertarikan Persis pada Quba, Ariful mengaku belum mengetahuinya. “Quba belum bicara apa-apa ke kami soal minat Persis, beda dengan Assanur yang memang sudah izin mau pindah ke sana,” ujar Ariful.

Baca Juga: Kaesang Janjikan Bintang Piala Menpora Untuk Persis Solo, Siapa Saja Ya?

Kekuatan Laskar Rencong bisa sangat berkurang apabila Quba menyusul Assanur ke Laskar Sambernyawa. Musim 2019, Quba menjadi salah satu kunci promosinya Persiraja ke Liga 1.

Quba pun langsung mencatat clean sheet pada tiga awal di Liga 1 2020 sebelum kompetisi dihentikan karena pandemi. Di Piala Menpora, sang kiper juga tampil lumayan meski sempat viral karena tendangan “kungfu”-nya ke pemain Persita, Ahmad Nur Hardianto.

Sementara itu kiper kedua Persiraja, Aji Bayu, juga kian santer dikabarkan ke Persis. Penjaga gawang asal Brebes itu disebut menjadi alternatif apabila Persis gagal mendatangkan Quba. Aji Bayu sempat membela Persis di pramusim 2019 sebelum hengkang ke Badak Lampung.

Dimintai konfirmasi Solopos.com, Aji mengatakan kabarnya ke Persis masih sebatas rumor. “Saya masih menunggu perkembangan mau ke mana, sekarang belum tahu. Soal Persis, ya nanti apa kata takdir saja,” ujar eks kiper PSIM Jogja itu.