Emha Ajak Warga Kulonprogo Cintai Keberagaman

Direktur Ponpes Darul Ulum menyerahkan tropi kepada peserta lomba keagamaan tingkat SD-SMP di Lapangan Sewugalur, Karangsewu, Galur, Minggu (8/7) malam. (JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)

KULONPROGO–Budayawan Emha Ainun Najib mengajak masyarakat Kulonprogo untuk mencintai keberagaman dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal tersebut diungkapkan pimpinan Kyai Langgeng tersebut dalam pengajian akbar di Lapangan Sewugalur, Karangsewu, Galur, Minggu (8/7) malam. Pengajian tersebut digelar Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Ulum dalam rangka Milad ke-80.

Dalam kotbahnya di hadapan ribuan warga yang hadir, suami Novia Kolopaking tersebut mengatakan dalam kehidupan, harus ada keseimbangan antara hal-hal duniawi dan surgawi. Keseimbangan tersebut bisa diwujudkan dengan giat bekerja dan juga giat beribadah.

Dia mengajak masyarakat untuk mencintai keberagaman di Indonesia karena sejak awal Indonesia sudah ditakdirkan untuk terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa dan ras. Dengan mencintai Indonesia yang beragam, kata dia, umat Islam juga mencintai ciptaan Allah yang beraneka macam itu.

“Dengan mencintai Indonesia, tentunya warga juga diharapkan berjuang dengan sungguh-sungguh untuk mempertahankan Negara Kesatuan Indonesia [NKRI]. Jangan mau diobok-obok oleh pihak asing manapun,” tambahnya.

Seperti biasa, di sela-sela kotbah, grup Kyai Kanjeng menampilkan beberapa nomor lagu bertem rohani. Tidak hanya itu, mereka juga membawakan beberapa lagu bertema nasionalis untuk membangkitkan rasa cinta tanah air.

Wakil Direktur Ponpes Darul Ulum, Agus Rohib mengungkapkan kegiatan pengajian akbar tersebut meruapakan rangkaian kegiatan milad ke-80 ponpes tersebut. Selain itu ada beberapa kegiatan seperti lomba keagamaan tingkat SD, SMP, sepeda gembira dan temu warga dan alumni yang bakal dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin.(ali)